Reses, BPIH Tetap Dibahas

Reses, BPIH Tetap Dibahas
Reses, BPIH Tetap Dibahas
JAKARTA – Kendati Penetapan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) belum juga kelar sesuai jadwalnya. Namun Kementerian Agama (Kemenag) dan DPR RI telah sepakat melanjutkan pembahasan itu dimasa reses DPR. Anggota Komisi VIII DPR, Muhammad Bhagowi membenarkan adanya rencana pembahasan BPIH 2012 dimasa reses DPR. ”Karena belum ada kesepakatan, maka harus terus dicari solusinya. Kita pun sepakat bahas BPIH itu dimasa reses,” ujar politisi Partai Demokrat ini di Jakarta, Kamis (12/4).

Menurutnya, pembahasan BPIH dimasa reses sebagai upaya mempercepat penuntasan agenda pelaksanaan ibadah haji. Karena semakin terlambatnya pembahasan BPIH ini bisa berpengaruh pada persoalan lainnya. Dia mengakui secara teknis masih terdapat perbedaan pandangan antaran legislatif dan pemerintah, terutama pada dua persoalan serius terkait pelaksanaan haji, yakni pemondokan dan transportasi. ”Kami punya pandangan sendiri tentang pemondokan bagi calon jamaah haji. Harganya pun kami punya patokan, sedangkan pemerintah juga punya patokan,” terangnya.

Bhagowi mengatakan, dari perhitungan legislatif memang pemondokan itu idealnya seharga 4000 real. Sedangkan pemerintah masih mematok harga 4300 real, sehingga ada selisih harga pemondokan. Tak itu saja, dia menyebutkan tarif penerbangan yang diajukan pemerintah bagi calon jamaah haji terdapat selisih. Meskipun tidak besar tetap selisih itu harus diperjelas dan dicarikan titik temunya.

”Pokoknya memang ada perbedaan yang prinsipil, maka pembahasan BPIH ini menjadi sedikit tertunda,” pungkasnya. (rko)

JAKARTA – Kendati Penetapan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) belum juga kelar sesuai jadwalnya. Namun Kementerian Agama (Kemenag) dan DPR


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News