Demokrat Berharap Angie Buka Suara
Termasuk Sebut Anas jika Memang Terlibat
Rabu, 02 Mei 2012 – 05:15 WIB
JAKARTA - Kesiapan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan reward kepada Angelina Sondakh jika bersedia menjadi whistle-blower direspons Partai Demokrat (PD). Ketua Divisi Komunikasi Publik PD Andi Nurpati menyatakan, pilihan terbaik bagi tersangka kasus suap wisma atlet dan korupsi di Kemendikbud itu justru bersikap kooperatif kepada penyidik.
"Lebih baik sampaikan apa adanya semua yang diketahui dan dialami," tutur Nurpati setelah konferensi pers terkait Hari Buruh Internasional di Warung Daun, Jakarta, Selasa (1/5).
Baca Juga:
Menurut Nurpati, jika benar ada nama lain yang ikut terlibat, sebaiknya Angie -sapaan Angelina Sondakh- membeberkannya secara terbuka. "Sehingga Mbak Angie tidak hanya sendirian kalau faktanya memang ada yang lain," tandas juru bicara DPP PD tersebut.
Dugaan keterlibatan sejumlah pihak lain itu, lanjut dia, setidaknya mengacu pada sejumlah pernyataan yang kerap dilontarkan terdakwa kasus wisma atlet M. Nazaruddin. "Siapa pun, apakah itu dari Demokrat atau dari luar, kami berharap bisa diceritakan semuanya," tegas mantan anggota KPU tersebut.
JAKARTA - Kesiapan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan reward kepada Angelina Sondakh jika bersedia menjadi whistle-blower direspons Partai
BERITA TERKAIT
- Buka Festival Pengendalian Lingkungan 2024, Menteri Siti Singgung Penggabungan 2 Kementerian
- Ngobras: Kementan Sosialisasikan Pengendalian Hama yang Efisien pada Padi dan Jagung
- Pj Gubernur Sumsel Dukung Pencegahan Korupsi lewat 2 Hal Ini
- Terancam PHK, Aliansi Karyawan PT PRLI Sebut Putusan PK Cacat Hukum dan Tidak Adil
- Kepala BNPT Ingatkan Waspadai Perkembangan Ideologi Terorisme dari Akarnya
- Karyawan PT Polo Ralph Lauren Berdemonstrasi di Kantor MA, Nih Tuntutannya