Prabowo Ingatkan Kembali Cita-cita Bung Karno

Prabowo Ingatkan Kembali Cita-cita Bung Karno
Prabowo Ingatkan Kembali Cita-cita Bung Karno
JAKARTA -- Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, merasa terhormat bila berbicara tentang Proklamator RI, Bung Karno karena ia lahir dari keluarga yang merupakan lawan politik Soekarno saat itu. Menurut dia, kendati orang tuanya  berseberangan dengan Bung Karno, bahkan pernah memberontak, namun selalu mengajarkan kepada anak-anaknya bahwa ayah Megawati Soekarnoputri itulah yang menyatukan bangsa Indonesia.

Hal itu diungkapkan Prabowo pada sarasehan yang digelar  'Megawati Institute' dalam rangka kegiatan bulan Juni sebagai Bulan Bung Karno yang dibuka Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani, Rabu (27/6), di Jakarta.

"Kendati berbeda pandangan politik, tapi tidak boleh lupa siapa yang mendirikan bangsa. Dari kecil saya diajarkan orang tua saya bahwa Bung Karno adalah pendiri bangsa," kata Prabowo.

Dia juga mengingat pesan sang ayah bahwa Bung Karno selain pendiri bangsa juga sebagai takdir sejarah. Sebab, kalau tidak ada Bung Karno, mungkin sejarah Indonesia bisa lain. Betapa tidak, Indonesia merupakan negeri yang terdiri dari berbeda-beda suku, ras, agama.  "Sangat sulit dalam  sejarah peradaban manusia ada negara yang berhasil dengan seperti itu. Bung Karno-lah yang memersatukan bangsa di tengah 300 tahun dijajah bangsa lain," kata Prabowo.

JAKARTA -- Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, merasa terhormat bila berbicara tentang Proklamator RI, Bung Karno karena ia lahir

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News