Pertama Kali Dibuka, Museum Ambarawa Sedot 1.775 Pengunjung

Pertama Kali Dibuka, Museum Ambarawa Sedot 1.775 Pengunjung
Pertama Kali Dibuka, Museum Ambarawa Sedot 1.775 Pengunjung. Getty Images

jpnn.com - SEMARANG - Museum Ambarawa mampu menyedot ribuan pengunjung pada pembukaan perdana untuk umum pada hari ini, Kamis (31/7). Setidaknya ada 1.775 pengunjung yang datang mengunjungi museum penuh sejarah itu.

"Pengunjung Museum Ambarawa sampai pukul 15:30 WIB, sudah mencapai 1.775 pengunjung. Data terbaru hingga pukul 16.00 WIB, untuk dewasa 1.300 dan anak 475," ujar Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Suprapto pada JPNN, Kamis (31/7).

Untuk jumlah pengunjung yang datang, Suprapto sendiri tidak menargetkan dalam jumlah khusus. Namun, pengunjung yang mencapai ribuan itu sudah cukup fantastis bagi pembukaan perdana bagi museum.

Di setiap ruangan di Museum Ambarawa, Jawa Tengah pihaknya menyediakan pemandu, yang berfungsi sebagai pusat informasi, bila ada pengunjung yang ingin bertanya atau penasaran.

"Ada pemandu yang siap di ruangan. Jumlah pemandu ada 12 orang. Untuk target pengunjung, kami tidak menargetkan," tandasnya.

Seperti diketahui, PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah membuka museum Ambarawa untuk umum pada 31 Juli-10 Agustus 2014, dengan jam operasional pukul 08:00 WIB sampai 16:00 WIB.

Museum Kereta Api Ambarawa adalah sebuah stasiun kereta api yang sekarang dialihfungsikan menjadi sebuah museum di Ambarawa, Jawa Tengah yang memiliki kelengkapan kereta api yang pernah berjaya pada zamannya. Salah satu kereta api uap dengan lokomotif nomor B 2502 dan B 2503 buatan Maschinenfabriek Esslingen, serta B 5112 buatan Hannoversche Maschinenbau AG.

Sejak Juni 2013, museum ini ditutup total untuk renovasi besar-besaran, setelah penghentian operasional kereta wisata sejak pertengahan tahun 2012. (chi/jpnn)

SEMARANG - Museum Ambarawa mampu menyedot ribuan pengunjung pada pembukaan perdana untuk umum pada hari ini, Kamis (31/7). Setidaknya ada 1.775 pengunjung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News