Ini Bahaya Mencukur Garis Bikini bagi Wanita

Ini Bahaya Mencukur Garis Bikini bagi Wanita
Ini Bahaya Mencukur Garis Bikini bagi Wanita

jpnn.com - TIAP wanita mengidamkan penampilan sempurna dengan kulit halus dan mulus. Bulu yang tumbuh di beberapa bagian tubuh seperti lengan dan kaki dan area Ms. V terkadang dianggap mengganggu.

Menghilangkan bulu lantas menjadi pilihan. Beberapa metode yang bisa dipilih kaum hawa yakni menggunakan krim, mencukurnya dan bikini waxing. Yang disebut terakhir paling banyak disukai.

Namun kini sebaiknya Anda berhati-hati jika ingin melakukan bikini waxing karena sebuah studi menemukan bahwa wanita yang mencukur garis bikini mereka beresiko komplikasi seperti infeksi, luka bakar, gatal parah, ruam atau luka.

Peneliti AS menemukan bahwa 87 persen perempuan saat menghapus semua atau sebagian dari rambut kemaluan mereka mayoritas menggunakan pisau cukur, sedangkan sisanya mengaku melakukan bikini wax setidaknya sekali dalam hidup mereka.

Hampir dua pertiga (60 persen) perempuan juga melaporkan mengalami setidaknya satu komplikasi yang berhubungan dengan kesehatan, yang juga termasuk pemotongan terlihat oleh kulit yang disebut epidermis lecet, rambut tumbuh ke dalam, memar atau alergi.

Wanita gemuk dan obesitas biasanya dua kali lebih mungkin untuk mengalami komplikasi daripada rekan-rekan mereka yang lebih ramping dan tiga kali lebih mungkin mengalami komplikasi jika mereka menghapus semua rambut kemaluan mereka bukan hanya sebagian.

Studi sebelumnya juga telah menemukan bahwa bikini waxing juga bisa meningkatkan resiko tertular PMS.

"Perempuan harus mencari nasihat profesional tentang hair removal aman. Komplikasi minor biasanya terjadi sebagai akibat dari hair removal kemaluan," kata peneliti utama Andrea DeMaria, seperti dilansir laman Daily Mail, Senin (15/9).

TIAP wanita mengidamkan penampilan sempurna dengan kulit halus dan mulus. Bulu yang tumbuh di beberapa bagian tubuh seperti lengan dan kaki dan area

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News