Rakyat Lagi Sakit Hati, Jokowi Malah Gandeng Proton

Rakyat Lagi Sakit Hati, Jokowi Malah Gandeng Proton
Foto: Jawa Pos/dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Politikus Partai Gerindra Elnino MH Mohi menyesalkan langkah Presiden Jokowi yang memilih menggandeng perusahaan milik Malaysia, Proton, untuk mengembangkan mobil nasional (mobnas).

Terlebih, hal itu dilakukan saat rakyat Indonesia berada dalam kondisi terhina karena iklan produk Malaysia 'Pecat Pembantu Indonesia!'.

Karena itu, dia menilai, penandatanganan MoU antara CEO Proton Holdings, Abdul Harith Abdullah dengan CEO PT Adiperkasa Citra Lestari, AM Hendropriyono, sangat lah tidak tepat.

"Saat ini, kita sedang tersinggung oleh iklan produk Malaysia “Pecat Pembantu Indonesia!". Iklan tersebut jelas tidak terpuji, rasis, merendahkan, dan melukai perasaan rakyat Indonesia," kata Elnino, Sabtu (7/2).

Mestinya, lanjut anggota Komisi I DPR RI itu, Jokowi bisa sensitif terhadap perasaan rakyat yang lagi tersinggung ini. "Jokowi mestinya mewakili rasa terhinanya rakyat Indonesia. Untuk sementara waktu lupakan MoU itu," ujarnya. (fas/jpnn)

 


JAKARTA - Politikus Partai Gerindra Elnino MH Mohi menyesalkan langkah Presiden Jokowi yang memilih menggandeng perusahaan milik Malaysia, Proton,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News