Wow...Stok Kondom Aneka Aroma Disiapkan hingga Setengah Truk

Wow...Stok Kondom Aneka Aroma Disiapkan hingga Setengah Truk
Wow...Stok Kondom Aneka Aroma Disiapkan hingga Setengah Truk. Foto: ilustrasi

jpnn.com - SELUMA – Ingin alat kontrasepsi berupa kondom gratis? Datang saja ke Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pemberdayaan Perempuan, Pemerintahan Desa dan Keluarga Berencana (BPMDPPPD dan KB) Seluma. Tidak perlu khawatir, stoknya lumayan banyak hingga setengah truk, atau hampir 1 juta picis.

Pilihannya pun beragam. Ada kondom beroma pisang, mangga, strawberry hingga durian. Hal ini dikemukakan Kepala Bidang Keluarga Berencana BPMDPPPD dan KB Seluma, Zaidi. Setiap tahunnya, kata dia, pihaknya mendapat stok kondom hampir satu juta picis. Untuk tahun ini, masih tersedia stok di gudang penyimpanan sekitar setengah truk.

“Ada sekitar setengah truk stok kondom kita. Ini kita berikan cuma-cuma agar warga ber-KB. Bantuan kondom gratis hanya untuk warga miskin atau kurang mampu, dan dipastikan mereka sudah menikah,” sebut Zaidi dilansir Rakyat Bengkulu (Grup JPNN.com), Kamis (2/4).

Kondom ini diberikan pada pasangan perkawinan usia subur. Pemda ini akan meminta tambahan persediaan, jika persediaan yang ada dirasa kurang. Disebabkan meningkatnya kesadaran warga untuk ber-KB.

“Kondom ini salah satu alat aseptor,” kata Zaidi.

Dia menjelaskan, hingga kemarin sepanjang tahun 2015, sudah 400 warga yang suntik KB. Yang itu bisa untuk selama tiga bulan. Kemudian pil KB sebanyak 220, implan sebanyak 154 warga yang bisa bertahan hingga tiga tahun. Berikutnya yang memutuskan menggunakan aseptor IUD, 23 warga yang itu bisa berfungsi hingga 10 tahun. Sedangkan kondom hanya tercatat 28 warga.

“Kita akui penggunaan dan minat masyarakat untuk menggunakan kondom yang kita sediakan masih rendah. Padahal kualitas kondom dari pemerintah ini bagus dan tersedia empat varian,” tandasnya.(hue/jpnn)


SELUMA – Ingin alat kontrasepsi berupa kondom gratis? Datang saja ke Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pemberdayaan Perempuan, Pemerintahan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News