Balita Imigran Rohingnya Meninggal Dunia

Balita Imigran Rohingnya Meninggal Dunia
Imigran Rohingya di Aceh. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - LANGSA - Berita duka kembali melanda imigran yang terdampar di Aceh. Sheera Bibi, seorang balita baru berusia 3 tahun warga Myanmar, menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa Rabu (20/5) menjelang subuh, sekira pukul 04.30 WIB.

Mimi, ibu Bibi, terlihat hanya bisa termenung di samping jazad anaknya. Kesedihan tertahan terlihat jelas di raut wajahnya yang menerawang hampa didampingi anak pertamanya Asma Habibi (4).

Informasi diterima Rakyat Aceh (Grup JPNN), dari pihak RSUD Langsa,  sejak tiba di pengungsian, Jumat (15/5) lalu, anak kedua Mimi (25) itu  langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan, di ruang khusus Matahari Kelas 3.

Balita imigran Myanmar ini terserang penyakit titanus pada bagian paha dan kaki. Sejak masuk rumah sakit hingga kemarin, kondisinya terus menurun hingga akhirnya meninggal dunia.

Koordinator Lapangan Posko Kesehatan, Ayu Artlinta,SKM.M.Kes, menyebutkan  pasien meninggal karena mengalami luka tetanus dibagian kaki, ditambah lagi gizi buruk dengan berat badannya sembilan kg, dan ini  tidak sesuai dengan umurnya. Apalagi penyakitnya sudah  bawaan yakni mikro cepali (pengecilan pada otak).

Setelah dilakukan koordinasi dengan pihak terkait selanjutnya membuat berita acara adminitrasinya dengan ibundanya yang disaksikan sekaligus ditandatangani oleh pihak Imigrasi Kelas IIB Langsa, pihak kepolisian setempat dan Direktur RSUD setempat, dr. Herman.

Selanjutnya, atas persetujuan ibundanya, jenazah dikebumikan di TPU Gampong Sidorejo Kecamatan Langsa Lama atau tepatnya di belakang rumah sakit. (ris)

 


LANGSA - Berita duka kembali melanda imigran yang terdampar di Aceh. Sheera Bibi, seorang balita baru berusia 3 tahun warga Myanmar, menghembuskan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News