Kredit Perbankan untuk Sektor Pelayaran Masih Minim
jpnn.com - BELITUNG - Industri perbankan di Indonesia belum menganggap sektor pelayaran nasional menguntungkan. Hal tersebut tercermin dari penyaluran kredit perbankan untuk sektor pelayaran yang nominalnya masih kecil.
Padahal, pemberian kredit penting untuk membangun sektor pelayaran nasional. Terlebih, Indonesia saat ini tengah berupaya mewujudkan tol laut agar konektivitas antarpulau bisa semakin baik.
"Kalau (kredit) di laut memang masih tersendat-sendat. Perlu adanya upaya agar bank mau memberi pinjaman fasilitas kredit kepada sektor pelayaran," ujar Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub Bobby Mamahit di kantor Pemda Belitung, Jumat (22/5).
Namun, Bobby enggan menyebut jumlah kredit yang saat ini dikucurkan perbankan untuk sektor pelayaran. Meski begitu, Kemenhub akan berupaya semaksimal mungkin agar perbankan mau mengucurkan kredit ke sektor pelayaran dengan mudah.
Salah satu caranya dengan melakukan pembicaraan pada Kementerian Keuangan (Kemenkeu). "Kami juga upayakan soal pajak ke Dirjen Pajak dan ke Kemenkeu meminta upaya fasilitas kredit perbankan supaya dipermudah," tandas Bobby. (chi/jpnn)
BELITUNG - Industri perbankan di Indonesia belum menganggap sektor pelayaran nasional menguntungkan. Hal tersebut tercermin dari penyaluran kredit
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PIS Sukses Tekan Emisi Karbon 25,4 Ribu Ton Setara CO2
- Pupuk Indonesia Bersama BUMN Brunei Darussalam Dukung Ketahanan Pangan Regional ASEAN
- Bea Cukai Tanjung Priok Layani Ratusan Importir dan Eksportir Berstatus Mitra Utama
- Rasio Kredit Berisiko LB Bank Turun di Bawah 35 Persen, Ini Penyebabnya
- Mudik Lebaran 2024, Tol Trans Sumatera Dilintasi 2,1 Juta Kendaraan
- Cerita AO PNM dari Tanah Mataram, Tangguh jadi 'Kartini' Keluarga