PBB Soroti Layanan Transportasi Publik

PBB Soroti Layanan Transportasi Publik
LOGO PBB. FOTO: Wordpress

jpnn.com - NEW YORK – Sub Komisi Bidang Pembangunan Transportasi Berkelanjutan pada Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang sedang berlangsung di Markas PBB, New York, Amerika Serikat (AS) memuji komunitas global untuk mengadopsi Agenda Bersejarah 2030, yakni Konferensi Tingkat Tinggi Pembangunan Berkelanjutan (The Sustainable Development Summit).

UN Department of Public Information dalam siaran persnya diterima JPNN.com, melaporkan, lebih dari 150 kepala negara dan pemerintahan hadir hadir pada KTT yang salah satu agendanya membahas Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 2030 atau The Sustainable Development Goals (SDGs).

KTT tersebut diharapkan mampu mengantarkan era baru dalam pembangunan, salah satunya menyangkut dimensi sosial, ekonomi dan lingkungan sebagai elemen dari kesatuan yang utuh, terutama untuk kebaikan manusia dan planet bumi. Termasuk pengentasan kemiskinan global.

Untuk mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau The Sustainable Development Goals (SDGs) selama 13 tahun kedepan, terdapat 17 elemen yang saling berhubungan, dan dijabarkan dalam proses partisipatif dan transparan ini diharapka dapat memetakan arah untuk pembangunan berkelanjutan.

“Agenda Pembangunan Berkelanjutan 2030, dibangun atas komitmen bersama untuk meninggalkan pembangunan transportasi yang masih tertinggal. Ini penting untuk memastikan terpenuhinya janji terkait pembangunan transportasi berkelanjutan yang terintegrasi,” kata Mr Wu Hongbo, Wakil Sekretaris Jenderal PBB Urusan Ekonomi dan Sosial, Mr Wu Hongbo, Jumat (25/9).

Selain membahas masalah transportasi, Mr Wu juga menyampaikan bahwa pertemuan juga membahas masalah kesehatan, perubahan iklim, masalah perkotaan, termasuk masalah ekonomi global.

Menurut Wu, pertemuan Sub Komisi Bidang Transportasi PBB diharapkan bisa menemukan solusi atas persoalan transportasi sebagai salah satu yang menjadi pusat pelaksanaan SDGs. Dengan begitu, menurut Wu, pembangunan bidang transportasi secara fungsional bisa menghubungkan antara perkotaan dan pedesaan, dan mampu mempermudah akses perempuan pedesaan dan laki-laki ke pasar, membawa orang-orang menuju ke tempat kerja mereka  serta memungkinkan terwujudnya perdagangan dan pertumbuhan ekonomi global.

Dikatakan Wu, tujuan ke-11 SDGs menyerukan pentingnya peningkatan akses transportasi yang aman, terjangkau dan berkelanjutan transportasi umum. Selain itu, juga menekankan pentingnya tercapai target untuk meningkatkan keselamatan jalan.

NEW YORK – Sub Komisi Bidang Pembangunan Transportasi Berkelanjutan pada Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang sedang berlangsung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News