MARAH! Warga Ngebet Ingin Hajar Agus Hingga Mati

MARAH! Warga Ngebet Ingin Hajar Agus Hingga Mati
Ratusan warga mengerumuni bedeng milik Agus, Jumat (9/10). Foto: Fathan Sinaga/JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Kasus pembunuhan PNF alias Neng, 9, bocah yang mayatnya ditemukan di dalam kardus, benar-benar memicu kemarahan warga sekitar rumah korban.

Kemarahan warga di Kampung Rawa Lele RT 6/RW 7, Jl. Peta Barat, Jakarta Barat, diarahkan kepada Agus Dermawan, tersangka pencabulan terhadap T, 15. Terlebih, Agus merupakan saksi yang sudah potensial dijadikan tersangka pembunuhan Neng.

Salah seorang warga Desa Rawa Lele, Kartiyoso, menilai, keberadaan Agus tak disukai oleh warga sekitar. Sebab para orang tua merasa resah setiap kali tahu anak-anak mereka bermain di bedeng milik residivis narkoba tersebut.

"Di sini dia (agus) sedikit temannya, makanya main-main sama anak-anak aja. Paling kalau ada temannya, itu datang dari luar kampung sini mas. Setiap kali anak-anak main ke warung (bedeng) Agus, kami gelisah," ujar Kartiyoso, 50, tetangganga Agus.

Sebelumnya, Agus yang ditetapkan polisi menjadi tersangka pencabulan anak berinisial T diketahui mendirikan sebuah komunitas pengguna narkoba.

Karena hal tersebut, warga sangat kesal. Bahkan Kartiyoso menilai perbuatan Agus lebih biadab dari binatang.

"Gak bisa dimaafkan mas. Kami semua di sini mau gebukin Agus sampe mati kalau diizinkan sama Pak Polisi. Orang kayak itu bagusnya langsung mati aja," beber Kartiyoso dengan nafas yang tersendat-sendat. (Mg4/jpnn)

 


JAKARTA - Kasus pembunuhan PNF alias Neng, 9, bocah yang mayatnya ditemukan di dalam kardus, benar-benar memicu kemarahan warga sekitar rumah korban.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News