Target Penyaluran KUR Capai Rp 100 Triliun
jpnn.com - JAKARTA – Kementerian Koperasi dan UKM ingin memperluas penyaluran KUR yang ditargetkan mencapai Rp 100 triliun tahun ini. Karena itu, mereka mengusulkan penambahan jumlah bank penyalur kredit usaha rakyat (KUR) kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Deputi Pembiayaan Kemenkop dan UKM Braman Setyo menyebutkan, sebanyak 35 bank dan lembaga keuangan bukan bank (LKBB) mengikuti tahapan sebelum dinyatakan sebagai penyalur KUR.
Tahapan tersebut adalah memperoleh rekomendasi dari OJK, membangun sistem informasi keuangan pemerintah (SIKP) dengan Kemenkeu, membangun sistem informasi dengan perusahaan penjamin, dan perjanjian kerja sama pembiayaan dengan kuasa pengguna anggaran (KPA).
’’Dalam hal ini Kementerian Koperasi dan UKM,’’ kata pria yang akrab disapa Bram tersebut di Jakarta, Selasa (10/5) kemarin.
Di antara 35 bank dan LKBB yang mengajukan diri, sebanyak 15 di antaranya telah membangun SIKP dan memperoleh rekomendasi dari Kementerian Keuangan.
Sisanya masih menyelesaikan pembangunan SIKP. ’’Bertambahnya jumlah bank penyalur diharapkan mempercepat realisasi penyaluran KUR tahun ini,’’ ujarnya.
Hingga 7 Mei lalu, KUR disalurkan kepada 1.640.524 debitor dengan nilai kredit Rp 39,12 triliun. Kemenkop menargetkan tahun ini mampu menyalurkan KUR Rp 100 triliun hingga Rp 120 triliun. (dee/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hindari Jeratan Pinjol Ilegal, UOB Dukung Terciptanya Budaya Keuangan yang Sehat
- Gandeng Komunitas Mini 4WD, Bank DKI Dorong Transaksi Nontunai
- Thailand Industrial Business Matching Undang Pengusaha Indonesia Berekspansi
- Konsisten Jalankan Transformasi, Bank Mandiri Taspen Naik Kelas ke KBMI 2
- Gula Pasir Curah di Palembang Alami Kenaikan Pascalebaran
- Dorong Pelaku Usaha Naik Kelas, Pertamina Gelar UMK Academy 2024