Awalnya Digigit Anjing, Sakit Parah, Duh...Membakar Diri

Awalnya Digigit Anjing, Sakit Parah, Duh...Membakar Diri
Foto ilustrasi dok.JPNN.com

jpnn.com - MANADO - JG alias Jo (50), warga Kelurahan Pondang, Kecamatan Amurang Timur, Minahasa Selatan, Sulut,  nekat mengakhiri hidupnya dengan membakar diri di gubuk tempat tinggalnya. 

Diduga, aksi tersebut karena JG depresi ditinggal istri, sementara dia sedang sakit tak kunjung sembuh setelah digigit anjing. Korban ditemukan sudah tewas mengenaskan dengan posisi di atas kasur yang sudah hangus.

Informasi yang dirangkum Posko Manado (Jawa Pos Group) menyebutkan, korban diketahui mengalami depresi karena ditinggalkan istrinya. Korban memilih tinggal di gubuk dekat pekuburan umum Kelurahan Pondang Kecamatan Amurang Timur. 

Kondisi kesehatan korban makin parah setelah beberapa waktu lalu digigit anjing di bagian kaki dan lukanya semakin parah.

Diduga korban yang merasa kesakitan, membungkus tubuhnya dengan busa kapuk selanjutnya mengambil korek api dan membakar kapuk tersebut. Api langsung merambat dan menghanguskan gubuk tersebut. 

Warga sekitar yang melihat kepulan asap berusaha melakukan pemadaman. Sayangnya nyawa korban tak dapat ditolong..

Kasat Reskrim AKP Polres Minsel Ali Tahir SH, membenarkan peristiwa itu. Polres sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).”Kami masih melakukan penyelidikan,” ujarnya.(PM/sam/jpnn)

 


MANADO - JG alias Jo (50), warga Kelurahan Pondang, Kecamatan Amurang Timur, Minahasa Selatan, Sulut,  nekat mengakhiri hidupnya dengan membakar


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News