Waduh, Honorer Terancam tak Kantongi THR

Waduh, Honorer Terancam tak Kantongi THR
Ilustrasi. Foto: JPNN

jpnn.com - SAMARINDA – Tenaga honorer di Pemerintah Kota Samarinda terancam tak mendapatkan tunjangan hari raya. Itu merupakan imbas penundaan pembayaran tunjangan penambahan penghasilan (TPP) PNS.

Jumlah pegawai honorer di lingkungan pemkot mencapai 1.000 orang. Angka itu yang tercatat di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Samarinda. Belum termasuk pegawai yang direkrut tiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Meski menunda pembayaran TPP selama dua bulan, tapi bagi PNS tetap mendapat gaji ke-14 sesuai dengan tetapan pemerintah pusat melalui Kementerian Keuangan. Sementara itu, untuk para honorer hanya mengandalkan keuangan dari anggaran belanja pendapatan daerah (APBD) tiap-tiap kabupaten dan kota.

Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang mengatakan, sejauh ini dia belum menerima kepastian pemerintah pusat mengenai dana alokasi umum (DAU) yang nantinya digunakan untuk pembayaran gaji ke-14 PNS.

“Untuk pembayaran THR kan menggunakan DAU. Tapi, urusan anggaran saya serahkan kepada Plt Sekkot (Hermanto)," ucap Jaang di laman Samarinda Pos, Senin (27/6).

Kebijakan pemberian THR, kata dia, akan diadakan rapat lanjutan. Sebab, saat ini dana dari pemerintah pusat belum dicairkan. Wajar karena anggaran kabupaten/kota sangat bergantung dengan pusat. (ypl/er/k8/jos/jpnn)


SAMARINDA – Tenaga honorer di Pemerintah Kota Samarinda terancam tak mendapatkan tunjangan hari raya. Itu merupakan imbas penundaan pembayaran


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News