Paman dan Keponakan jadi Korban Mercon Meledak
jpnn.com - PROBOLINGGO - Petasan dan mercon di bulan puasa kembali memakan korban. Kali ini terjadi di Desa Pesisir, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Mercon meledak saat diracik di gudang barang rongsokan besi milik Yasin, warga setempat. Saat mercon meledak, Yasin tak berada di lokasi kejadian.
Mercon itu dirakit Abdul Kader (35), warga Dusun Melati, desa setempat, dan keponakannya, Sholeh Hudin, 15. Mereka harus dilarikan ke RSUD dr Moh. Saleh karena mengalami luka bakar di sekujur tubuh.
Tidak ada yang tahu persis insiden meledaknya mercon di gudang itu. Namun, berdasar informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bromo, mercon itu meledak sekitar pukul 12.00.
Warga sekitar baru tahu Kader dan Sholeh terkapar setelah mendengar suara ledakan keras dari gudang rongsokan. Warga mendapati kedua korban sudah terkapar.
''Tampaknya, saat merakit mercon dengan menggabungkan antara mercon satu dengan yang lain, terjadi gesekan. Akibatnya, beberapa mercon itu akhirnya langsung meledak,'' ujar Budi Handoko, tetangga korban.
Dia mengungkapkan, ledakan mercon itu tak hanya terdengar sekali. ''Yang saya dengar, selain bunyi kencang, terdengar rentetan ledakan mercon beberapa kali,'' ungkap Budi.
Iyah, 45, ibu Udin, histeris saat mengetahui anaknya terkena ledakan mercon dan harus dirawat di RSUD. ''Anak saya cuma melihat, ndak tahu apa-apa. Kakak saya (Kader, Red) buat karena ada pesanan menjelang Lebaran,'' ucapnya dengan logat Madura kental.
Kemarin dia lebih sering menangis. Iyah pun tak bisa memberikan penjelasan detail terkait pembuatan mercon di Desa Pesisir. (rdp/mie/c5/ami/flo/jpnn)
PROBOLINGGO - Petasan dan mercon di bulan puasa kembali memakan korban. Kali ini terjadi di Desa Pesisir, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Irjen Fakhiri: Polri akan Merekrut 2.000 Pemuda Papua jadi Bintara
- Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Aceh Besar
- Mayat Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan di OKU Timur, Tangan dan Kaki Terikat Tali Pelepah Pisang
- Tabrak Pasutri di Kawasan Bandara Soetta, Sopir Taksi jadi Tersangka dan Terancam 6 Tahun Penjara
- Kapolda Sumsel Minta Mantan Narapidana Turut Jaga Keamanan dari Ancaman Terorisme
- 559 Pegawai Terima SK PPPK, Sadly: Ini Bukan Akhir dari Perjuangan