Wonderful Indonesia, Ada Festival Erau 2016 di Tenggarong

Wonderful Indonesia, Ada Festival Erau 2016 di Tenggarong
Foto/ilustrasi: Kaltim Post

jpnn.com - TENGGARONG – Kota Tenggarong di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur sedang menggelar Festival Erau 2018. Even pariwisata itu berlangsung selama 21-28 Agustus.

Menteri Pariwisata Arief Yahya pun mengapresiasi pentas Festival Erau 2016. Dia hanya mengingatkan agar gebyar event yang sudah direncanakan sejak lama itu dipublikasikan dengan baik.

“Idealnya, biaya publishing atau promosi melalui media itu 50 persen dari biaya operasional festival sendiri,” kata Arief di Jakarta.

Ia menjelaskan, sebuah event seperti festival itu memiliki dua dampak. Yakni dampak langsung (direct impact) dan tak langsung (indirect impact).

Dampak langsungnya adalah pengaruh langsung dari event itu kepada sosial ekonomi masyarakat. Namun, dampak langsung biasanya tidak sebesar dampak tak langsung. Maksimal hanya 30 persen saja.

“Sisanya, yang 70 persen adalah media value yang membuat Festival Erau itu mengangkat nama Kutai Kertanegara dan Kaltim di seluruh dunia. Itu ke depannya akan lebih kuat untuk membangun brand Kutai,” papar Arief yang ahli marketing dan digital itu.

Di mana posisi event seperti festival itu dan apa pengaruhnya terhadap wisatawan mancanegarayang masuk ke daerah? Nomor satu, 60 persen adalah faktor keakraban budaya, sedangkan 35 adalah nature atau keindahan alam, sisanya 5 persen adalah man-made alias buatan manusia.

Event yang ada music, sport tourism, MICE dan lainnya termasuk dalam kategori man made yang 5 persen saja. “Karena pengaruhnya hanya lima persen maka harus digeber di publishing yang bagus dan mengena,” kata Arief.

TENGGARONG – Kota Tenggarong di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur sedang menggelar Festival Erau 2018. Even pariwisata itu berlangsung selama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News