Wako Tabuh Genderang Perang terhadap Pungli
jpnn.com - PADANG — Wali Kota Padang Mahyeldi Asharullah menabuh genderang perang terhadap pungutan liar (pungli).
Bahkan Ia menegaskan setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlibat pungli dipastikan langsung diberikan sanksi bahkan pemecatan.
“Sudah ada beberapa nama yang kita berikan sanksi melalui Inspektorat. Jadi jangan coba-coba pungli,” tegas Mahyeldi seperti diberitakan Padang Ekspress (Jawa Pos Group) hari ini.
Dikatakannya, jauh sebelum ini Pemko Padang sudah menyatakan perang terhadap segala bentuk pungli di lingkungan Pemko Padang.
Salah satu bentuk konkretnya membuat pin antisogok. Pin ini dipasang di dada pakaian seragam dinas setiap ASN Pemko Padang.
Dengan adanya pin antisogok ini setidaknya dapat mengingatkan ASN agar menjauhkan praktik gratifikasi dan pungli di instansinya masing-masing.
Upaya lain untuk meminimalisir praktik pungli yakni sidak ke sejumlah instansi yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Seperti Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Tata Ruang dan Bangunan (TRTB) dan SKPD lainnya.
PADANG — Wali Kota Padang Mahyeldi Asharullah menabuh genderang perang terhadap pungutan liar (pungli). Bahkan Ia menegaskan setiap Aparatur
- Oknum Dokter Pelaku Pelecehan Istri Pasien Resmi jadi Tersangka
- Korban Terseret Banjir di Muratara Ditemukan Tim Sar Gabungan, Innalillahi
- Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir
- Gubernur Murad Ismail Melantik 399 PPPK, Ini Pesan Pentingnya
- Belitung Timur Mengajukan 1.468 Formasi CASN, Peluang Besar Bagi Honorer
- Innalillahi, Bocah SMP Tewas Terlindas Truk di Palembang, Begini Kejadiannya