1 Orang Meninggal, 89 Dirawat Akibat Keracunan Ayam Kremes

1 Orang Meninggal, 89 Dirawat Akibat Keracunan Ayam Kremes
Para korban keracunan ayam kremes mendapat perawatan. Foto: Radar Solo

jpnn.com, WONOGIRI - Korban keracunan nasi ayam kremes di Baturetno terus berjatuhan. Sedikitnya 89 orang dirawat inap dan rawat jalan. Bahkan, salah seorang korban meninggal dunia pada Senin (27/5) malam.

Satu korban meninggal dunia atas nama Poerwanto, 48, warga Duwet Lor RT 03 RW 16 Desa Baturetno.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri Adhi Dharma mengatakan, korban juga menyantap ayam kremes serta sambal pada Minggu (26/5). Kemudian, pada Senin pagi, korban sudah diare, muntah, dan lemas.

”Korban tidak mau dibawa berobat. Korban hanya minum air putih. Pada Senin malam, korban hilang kesadaran lalu dibawa ke Puskesmas Rawat Inap Batureno. Namun, saat ditangani dokter, korban sudah meninggal,” kata Adhi, Selasa (28/5).

BACA JUGA: Dandim dan Kapolsek Ikut Keracunan Makanan

Sementara itu, hingga Selasa (28/5), jumlah penderita yang rawat jalan sebanyak 34 orang dan rawat inap 55 orang. Mereka semua menyantap nasi ayam kremes dalam kardus yang dibagikan saat acara Yasinan peringatan 40 hari meninggalnya warga Duwet Kidul. Nasi ayam kremes itu dipesan EP di warung TP Batu Lor.

”Para penderita dirawat di sejumlah rumah sakit di Wonogiri. Ada juga yang dirujuk ke RS dr Oen Kandang Sapi Solo,” papar Adhi. 

Dugaan sementara, keracunan disebabkan oleh sambal. Pasalnya, tidak semua yang hadir dalam Yasinan warga itu mengalami keracunan. 

Hingga Selasa (28/5), jumlah penderita yang rawat jalan sebanyak 34 orang dan rawat inap 55 orang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News