10 Hari Terakhir Ramadan, Bagaimana Kondisi Harga Bahan Pokok di Pasar?

10 Hari Terakhir Ramadan, Bagaimana Kondisi Harga Bahan Pokok di Pasar?
Stok pangan tersedia. ILUSTRASI. Humas Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Mendekati Lebaran, harga kebutuhan bahan pokok kerap menjadi perhatian. Bagaimana pantauan harga-harga sepuluh hari terakhir Ramadan 2019?

Harga komoditas di Pasar Induk Kramat Jati (PIKJ), Jakarta Timur saat ini terpantau dalam kondisi stabil. Mulai dari bawang putih, bawang merah, cabai rawit hingga sayur mayur nyaris tak ada kenaikan. 

Menurut seorang pedagang, ini terjadi setelah pemerintah menggelar operasi pasar.

"Operasi pasar pemerintah sangat berdampak pada kestabilan harga pasar," ujar Koh Alim (43), salah satu distributor sekaligus pedagang bawang putih saat ditemui di Blok H PIKJ, Jumat (24/5).

Alim mengatakan kalaupun ada, kenaikan terjadi di beberapa pasar kecil dan tradisional. Itu pun masih dalam kondisi yang wajar.

"Kenaikan ini karena pedagang juga mau mengambil untung, walaupun hanya sedikit. Saya kira wajar karena mereka berjualan,” katanya.

Di tempat yang sama, Ubay (33) yang berdagang cabai meminta masyarakat tak perlu khawatir dengan kondisi harga saat ini. Sebab, posisi cabai sebagai salah satu komoditas umum diprediksi aman jelang sampai paska lebaran mendatang.

"Harga saat ini kan Rp 10 ribu dan sudah berlangsung sejak operasi pasar. Kemudian masyarakat juga tidak usah khawatir dengan kondisi harga. Sebab sampai lebaran nanti kondisinya akan tetap stabil," tutur dia.

Peningkatan produksi pertanian tercatat dalam data Badan Pusat Statistik (BPS). Khususnya sektor hortikultura yang terus tumbuh secara meyakinkan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News