4 Persen Penduduk Indonesia Dukung ISIS

4 Persen Penduduk Indonesia Dukung ISIS
Ilustrasi. Foto: AFP

jpnn.com - jpnn.com - Dewan Koordinasi Nasional (DKN) Garda Bangsa akan menggelar musyawarah pimpinan nasional di Jakarta, Kamis (19/1) besok.

Tema yang diangkat adalah deradikalisasi, intoleransi, dan terorisme.

Ketua Umum DKN Garda Bangsa Cucun A Syamsurijal mengatakan, pembahasan tema tersebut akan dikupas oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, pengamat terorisme Alchaidar, dan sejumlah pemerhati lainnya.

"Fenomena radikalisasi masih terus terjadi di Indonesia. Sepanjang tahun 2016, telah terjadi sedikitnya empat kali bom bunuh diri. Realitas kekinian menunjukkan bahwa kekerasan, intoleransi, radikalisme mengancam kebinekaan dan demokrasi kita," kata Cucun, Rabu (18/1).

Sekretaris Fraksi PKB di DPR ini juga menilai, radikalisme dan terorisme merupakan ancaman dalam negeri.‎

Bahkan menurutnya, gerakan ini telah mangancam perekonomian, kebinekaan, dan pembangunan.

"Merebaknya paham radikalisme-terorisme patut mendapatkan perhatian kita. Beberapa lembaga penelitian, seperti Education Sector Analytical and Capacity Development Partnership (ACDP) mensinyalir bahwa paham tersebut telah masuk dan menginfiltrasi institusi pendidikan mulai dari sekolah dasar sampai sekolah menengah," jelasnya.

Menurutnya, hal tersebut juga diamini oleh survey yang dilakukan oleh lembaga riset‎ Pew Researce.

Dewan Koordinasi Nasional (DKN) Garda Bangsa akan menggelar musyawarah pimpinan nasional di Jakarta, Kamis (19/1) besok.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News