Anggaran Mitra Turun, Komisi II Protes di Rapat Banggar

Anggaran Mitra Turun, Komisi II Protes di Rapat Banggar
Komisi II DPR menggelar rapat konsultasi bersama Kemendagri, KPU, dan Bawaslu. Direktur Politik Dalam Negeri Diten Polpum Kemendagri Dr. Bahtiar (baju putih). Foto: ist for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Komisi II DPR melakukan protes di rapat rapat kerja Badan Anggaran (Banggar) DPR, Kamis (15/6), melalui utusannya Hetifah Sjaifudian.

Pada rapat bersama pemerintah membahas pokok-pokok kebijakan belanja pemerintah RAPBN TA 2018, Hetifah menyayangkan bahwa anggaran mitra Komisi II DPR mengalami penurunan dari tahun ke tahun.

Beberapa mitra kerjanya itu antara lain Ombudsman RI, Lembaga Administrasi Negara (LAN) dan Arsip Nasional RI (ANRI) .

Secara khusus, politikus Golkar itu menyoroti kondisi pusat pendidikan LAN.

Menurutnya, gedung Pusdiklat LAN sudah lama tidak direnovasi sejak 1983 silam, bahkan beberapa gedung Pusdiklat mengalami banjir.

"Ada hal prinsip yang perlu diperhatikan. Di LAN misalnya, Pusdiklatnya perlu ada pembenahan," terangnya.

Ketua Banggar Aziz Azis Syamsuddin juga meminta pemerintah untuk memerhatikan anggaran bagi lembaga yang secara khusus menangani riset dan kajian-kajian.

"Pemerintah seharusnya beri perhatian khusus pada lembaga pengkajian seperti ANRI. Ini lembaga yang mengurus arsip nasional tapi mengalami penurunan anggaran yang cukup besar dari anggaran tahun lalu Rp. 227 miliar menjadi 186 miliar di RAPBN 2018", jelas Aziz.

Komisi II DPR melakukan protes di rapat rapat kerja Badan Anggaran (Banggar) DPR, Kamis (15/6), melalui utusannya Hetifah Sjaifudian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News