Anggaran Pilkada Cirebon Belum Jelas

Anggaran Pilkada Cirebon Belum Jelas
Kotak suara untuk pilkada. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, CIREBON - Hingga saat ini belum ada kepastian anggaran Pilkada Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) masih melakukan rapat koordinasi dengan Badan Anggaran(Banggar).

Demikian disampaikan, Ketua DPRD Kabupaten Cirebon H Mustofa kepada Radar Cirebon (Jawa Pos Group), usai menghadiri Launching dan Sosialisasi Rumah Pintar Pemilu Pangeran Walang Sungsang, di Kantor KPU Kabupaten Cirebon, Kamis (30/3)

Menurutnya, anggaran saat ini masih diangka Rp32,9 miliar. Namun, jumlah tersebut bertambah Rp650 juta.

Tambahan itu, Rp150 juta untuk dua pokja yang terpisah yakni, pokja fasilitasi dana kampanye dan Pokja Peraturan Perundang - undangan.

Sedangkan Rp500 juta untuk kesejahteraan petugas pemilu dari tingkat kecamatan sampai TPS.

"Kita akan support tambahan anggaran, tapi honor yang diberikan untuk petugas pemilu itu harus sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) atau tidak melebihi ketentuan yang sudah tertera si PMK," kata pria yang akrab disapa Jimus itu.

Menurutnya kesejahteraan itu perlu diperhatikan mengingat ada dua hajatan pilkada yang akan digelar di Kabupaten Cirebon yakni, Pemilihan Bupati dan Pemilihan Gubernur.

Hingga saat ini belum ada kepastian anggaran Pilkada Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News