Apa Rencana Pak Djarot Usai Tak Lagi jadi Wagub DKI?
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat belum mau mengungkapkan rencananya, setelah tidak lagi menjabat di Pemerintah Provinsi DKI. Jabatan Djarot akan berakhir pada Oktober 2017.
Berdasarkan hasil hitung cepat, Djarot dan Basuki Tjahaja Purnama dikalahkan oleh Anies Baswedan-Sandiaga Uno dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua.
“Hidup menurut saya mengalir saja, jangan dibuat terlampau rumit. Kami jalani saja,” kata Djarot di Balai Kota, Jakarta, Kamis (20/4).
Menurut Djarot, untuk mengabdi kepada masyarakat tidak hanya dengan menjadi Wagub DKI. Hal itu bisa dilakukan di mana saja.
“Pengabdian bisa di mana saja, baik untuk warga Jakarta maupun Indonesia. Dengan niat yang ikhlas, hati yang tulus, dan semangat supaya kita yang hidup cuma sekali itu punya arti dan manfaat bagi masyarakat bagi manusia yang lain,” tutur Djarot.
Terkait dengan hasil hitung cepat, Djarot mengaku menerimanya. “Apa pun itu keputusan dari Allah,” ucap mantan Wali Kota Blitar itu. (gil/jpnn)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat belum mau mengungkapkan rencananya, setelah tidak lagi menjabat di Pemerintah Provinsi DKI. Jabatan
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- Kaesang Maju Pilkada DKI? NasDem Bilang Begini
- Kaesang Punya Modal Maju Pilgub DKI Jakarta
- Kaesang Berpotensi Maju Pilgub DKI, PKB: Tidak Perlu Dikhawatirkan
- Catat! Anies Baswedan Berjanji Tak Akan Maju Pilkada DKI
- Sikap Pemerintah Tegas, Gubernur Jakarta Itu Dipilih Bukan Ditunjuk
- Komjen (Purn) Dharma Pongrekun Tak Gentar Hadapi Lawan di Pilkada DKI Jakarta 2024