Bayi Kembar Siam Rahma-Rahmi Berhasil Dipisah

Selesai 12 Jam, Lebih Cepat dari Jadwal Operasi

Bayi Kembar Siam Rahma-Rahmi Berhasil Dipisah
Operasi pemisahan bayi kembar siam Sabrina Fayza Rahma dan Sandrina Fayza Rahmi (Rahma-Rahmi) di ruang bedah OK 7 dan OK 8 lantai 2 Rumah Sakit Dr Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang, (6/7) sukses. Foto/Sumatera Ekspres/JPNN
PALEMBANG – Operasi pemisahan bayi kembar siam Sabrina Fayza Rahma dan Sandrina Fayza Rahmi (Rahma-Rahmi) di ruang bedah OK 7 dan OK 8 lantai 2 Rumah Sakit Dr Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang, (6/7) sukses. Rahmi selesai dioperasi lebih dulu pukul 20.54 WIB, sementara Rahma pukul 21.18 WIB.

   

Kembar siam dengan kasus tetrapus omphaloischio pagus (dempet bagian perut dan panggul) itu ditangani oleh 53 dokter ahli yang terlibat, yakni tim dokter gabungan dari RSUD dr Soetomo Surabaya dan RSMH. Ini diluar prediksi tim dokter sebelumnya, karena semula operasi pemisahan diperkirakan memakan waktu 26 jam. Nyatanya tim dokter hanya butuh waktu 12 jam.

   

Jadwal semula, operasi baru selesai hari ini, Minggu (7/7) sekitar pukul 10.00 WIB. Ternyata, tadi malam (6/7) sudah selesai pukul 21.18 WIB. Sumatera Ekspres bersama para dokter dan keluarga menyaksikan langsung pelaksanaan detik-detik operasi tersebut melalu layar projektor.

”Awalnya kami memperkirakan pemisahan pembuluh darah memakan waktu paling lama, karena hasil diagnosis kita ditemukan masalah pada pembuluh darah bayi  kembar siam ini. Ternyata setelah dibedah tim vaskuler, pembuluh darahnya baik-baik saja. Makanya pemisahan pembuluh darah bisa lebih cepat,” ujar dr Msy Rita Dewi, SpA (K) kepada Sumatera Ekspres (JPNN Group), Sabtu (6/7).  

   

PALEMBANG – Operasi pemisahan bayi kembar siam Sabrina Fayza Rahma dan Sandrina Fayza Rahmi (Rahma-Rahmi) di ruang bedah OK 7 dan OK 8 lantai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News