Bedanya saat Pacaran dan Usai Menikah di Musim Mudik Lebaran

Bedanya saat Pacaran dan Usai Menikah di Musim Mudik Lebaran
Bedanya saat Pacaran dan Usai Menikah di Musim Mudik Lebaran. Ilustrasi Fajar/Radar Surabaya/JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Tiada ampun untuk pasangan yang tidak mau menghargai dan menghormati orang tua.

Donwori, 35, pun mengaku harus bersikap tegas terhadap istrinya, Se­phia, 33, yang tak mau ikut mudik ke kampung halamannya di Magetan.

================================
Umi Hany Akasah - Radar Surabaya
================================

Untuk merayu sang istri mudik, bagi Donwori bukan pekerjaan yang mudah.

Apalagi, sudah empat tahun berturut-turut dia memaksa sang istri ikut mudik bersamanya namun selalu gagal.

Sephia selalu beralasan mual dan muntah-muntah kalau naik kendaraan jarak jauh.

”Sejak awal nikah, istri memang sudah nggak suka saya ajak sowan ke orang tua di Magetan. Alasannya sih, jauh. Tapi, dulu waktu masih muda masa-masa pacaran, dia malah yang sering nyelonong pergi sendiri ujug-ujug main ke rumah naik bus,” kata Donwori.

Dia mengaku awalnya berusaha untuk bersabar. Dia juga mencari tahu apa kesalahan orang tuanya sampai sang istri emoh ke rumah mertuanya.

Tiada ampun untuk pasangan yang tidak mau menghargai dan menghormati orang tua.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News