Begini Terobosan Ketum PSSI Dongkrak Mutu Pelatih

Begini Terobosan Ketum PSSI Dongkrak Mutu Pelatih
Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Berapa jumlah pelatih berlisensi A di negara kita? Ada berapa pelatih yang potensial dan bagus di Indonesia?

Pertanyaan itu dilontarkan Edy Rahmayadi ketika Kongres PSSI 8 Januari lalu. Usai pernyataan tersebut, Edy langsung melanjutkan, "Perlu ada upaya serius, untuk meningkatkan kapasitas pelatih Indonesia, menambah jumlah pelatih yang berlisensi tinggi," katanya.

Langkah itu rupanya langsung direspon oleh Exco PSSI dengan membuat aturan baru.

Yakni, dengan menyiapkan regulasi pembatasan pemain di setiap klub maksimal hanya boleh menggunakan dua pemain senior di atas 35 tahun.

Menurut Edy, pembatasan tersebut memiliki fungsi ganda. Pertama, memberikan kesempatan regenerasi terhadap setiap tim sehingga stok pemain berkualitas dan kaya jam terbang kompetisi untuk Timnas terjaga.

Kedua, pemain yang sudah melebihi batas, diharapkan berani dan berlomba untuk mengikuti kursus kepelatihan dan berusaha mendapatkan lisensi yang tinggi.

"Dengan begitu regenerasi berjalan dan stok pelatih bisa terjaga," tandasnya.

Pernyataan Edy tersebut diamini oleh Iwan Budianto, Wakil Ketua Umum II PSSI yang menyebut regulasi tersebut sengaja disiapkan agar semangat pemain, keinginan pemain untuk terjun sebagai pelatih berjalan secara simultan.

Berapa jumlah pelatih berlisensi A di negara kita? Ada berapa pelatih yang potensial dan bagus di Indonesia?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News