BI Kembangkan Ekonomi Syariah Lewat Pesantren
jpnn.com, SURABAYA - Bank Indonesia Kantor Perwakilan Wilayah Jawa Timur terus mendorong pengembangan ekonomi syariah.
Kepala Perwakilan BI Jatim Difi Ahmad Johansyah menyatakan, salah satu wujud pengembangan ekonomi syariah yang sudah terlihat di Jatim ialah pendirian koperasi pondok pesantren.
Beberapa pesantren di Jatim sudah ada yang mendirikan koperasi tersebut.
’’Harapan kami, koperasi pondok pesantren bisa seperti Baitul Maal Wat Tamwil (BMT). Jadi, semacam lembaga keuangan swadaya,’’ katanya, Senin (11/9).
Keberadaan koperasi tersebut juga bisa mendukung aktivitas perekonomian di dalam pondok pesantren.
’’Belum lama ini juga ada temu bisnis usaha antarpesantren. Kami berupaya membangun model kerja sama usaha antarpesantren sehingga bisa bersinergi satu sama lain,” imbuh Difi.
Pihaknya juga tengah mengembangkan standar akuntansi untuk pesantren.
’’Mudah-mudahan tahun ini bisa jadi draf sehingga tahun depan bisa dipakai, terutama yang menyangkut keuangan pesantren,’’ kata Difi.
Bank Indonesia Kantor Perwakilan Wilayah Jawa Timur terus mendorong pengembangan ekonomi syariah.
- Ketua KDEKS: Banten Berpotensi Dorong Pertumbuhan Ekonomi Syariah Indonesia
- Pelaku Bisnis Dorong Kebangkitan Ekonomi Pesantren Menuju Indonesia Emas 2045
- Bulan Ramadan, CCEP Indonesia Berkolaborasi dengan 15 Pesantren di Indonesia
- Menteri PPPA Pastikan Kasus Perundungan di Pesantren Tak Meningkat
- Dukung UMKM Naik Kelas, Kanwil Bea Cukai Banten Jalankan Sejumlah Kegiatan
- Tak Perlu ke Lokasi, Masyarakat Bisa Menukar Uang THR Lewat Aplikasi PINTAR