Buwas Ungkap Modus Baru dalam Penyeludupan Sabu-sabu 284 Kilogram

Buwas Ungkap Modus Baru dalam Penyeludupan Sabu-sabu 284 Kilogram
Mesin pemoles sepatu yang dijadikan tempat penyimpanan sabu-sabu. Foto: Fathan Sinaga/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) kembali berhasil mengungkap penyeludupan sabu-sabu berjumlah besar.

Kali ini total beratnya mencapai 284 kilogram. Dalam pengungkapan kasus ini, BNN bersinergi dengan pihak Bareskrim dan Dirjen Bea Cukai.

Mereka menggerebek sebuah rumah di Jalan Muara Karang No 16 BLok D Selatan, RT04/18, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Rabu (26/7) kemarin.

Saat menyeludupkan narkoba ini, pelaku pakai modus baru.

Menurut Kepala BNN Komjen Budi Waseso, modus penyimpanan tersebut tergolong baru. Pasalnya narkoba tersebut, disimpan di dalam mesin pemoles sepatu.

"Kamuflasenya menggunakan mesin pemoles sepatu, ini merupakan modus baru dan pertama kali kami temukan," kata pria yang akrab disapa Buwas itu di Kantor BNN, Jakarta Timur, Kamis (27/7).

Terbongkarnya modus penyimpanan narkoba model terbaru tersebut, sambung Buwas merupakan hasil kerja sama dengan pihak kepolisian Taiwan yang merupakan negara asal barang haram tersebut.

"Informasi dari kepolisian Taiwan sudah enam bulan lalu, dalam sebulan terakhir sudah kami pantau," jelas Buwas.

Badan Narkotika Nasional (BNN) kembali berhasil mengungkap penyeludupan sabu-sabu berjumlah besar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News