Cuaca Ekstrem, Nelayan Setop Melaut

Cuaca Ekstrem, Nelayan Setop Melaut
Kapal-kapal nelayan. Foto: JPG/Pojokpitu

jpnn.com, BANYUWANGI - Cuaca yang tidak menentu membuat para pemburu ikan di Bumi Blambangan, Banyuwangi setop melaut.

Ribuan nelayan tradisional memilih menambatkan perahu di pesisir sekitar tempat tinggal masing-masing.

Berdasar pantauan wartawan Jawa Pos Radar Banyuwangi, Sabtu (13/1), ribuan perahu slerek tampak ditambatkan di kawasan Pelabuhan Muncar.

Mayoritas nelayan di pelabuhan tradisional terbesar kedua di Indonesia tersebut tidak melaut.

Sebagian di antara mereka terlihat tetap bekerja di darat.

Kondisi yang sama terlihat di Pantai Warudoyong, Kelurahan Bulusan, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi.

Ratusan nelayan di kawasan pesisir selatan Pelabuhan Ketapang itu juga terpaksa menambatkan perahunya. Mereka tidak melaut karena cuaca buruk.

Angin kencang dan arus laut yang kuat menjadi alasan utama nelayan setop mencari ikan kemarin. Mereka juga melakukan kegiatan membenahi perahu.

Sebagian nelayan terlihat tetap bekerja di darat terutama memperbaiki perahu mereka.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News