Cuaca Persulit Pencarian Korban

Kapal Tim SAR Rusak Dihantam Ombak

Cuaca Persulit Pencarian Korban
Foto : AP
BATAM - Ombak dan angin kencang di perairan Kepri khususnya Tanjungbalai Karimun mempersulit upaya Tim Search and rescue (SAR) untuk melakukan pencarian penumpang KM Dumai Express 10 yang karam di Perairan Yu Kecil atau Takong Hiu. Satu kapal tim SAR dari Tanjungpinang nyaris celaka setelah propeler (baling-baling) mesinnya rusak dihajar ombak setinggi lebih dari empat meter.

Kepala Kantor SAR Tanjungpinang R. Bambang Subagyo ketika dihubungi koran ini mengungkapkan, kerusakan yang dialami kapal SAR itu terjadi beberapa saat setelah tim yang dikerahkan di hari kedua pencarian korban tenggelam itu menyisir perairan dekat lokasi kejadian.

"Kapal kami (SAR,red) dihantam ombak. Propelernya rusak ketika bertolak mencari korban," ujar Bambang ketika dikonfirmasi, Senin (23/11).

Masih kata dia, propeler atau baling-baling mesin yang rusak itu masih dapat dikendalikan sehingga kapal dengan tim SAR yang ditugaskan lolos dari terpaan ombak dan angin kencang sejak pagi hari.

BATAM - Ombak dan angin kencang di perairan Kepri khususnya Tanjungbalai Karimun mempersulit upaya Tim Search and rescue (SAR) untuk melakukan pencarian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News