Depsos Kirim Bantuan Banjir ke Jateng-Jatim

Jamin Stok Beras Tak Terpengaruh

Depsos Kirim Bantuan Banjir ke Jateng-Jatim
Depsos Kirim Bantuan Banjir ke Jateng-Jatim
JAKARTA— Walaupun belum menerima laporan resmi dari sejumlah daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur, Departemen Sosial (Depsos) memastikan bahwa kebutuhan korban banjir akan segera dipenuhi. Seluruh kepentingan kebutuhan dasar korban bencana telah disiapkan Depsos melalui stok-stok makanan yang ada di provinsi.

"Kami memang belum menerima laporan detail dari Dinsos di daerah tapi bantuan sudah dikirimkan," terang Kasubdit Tanggap Darurat, Direktorat Bantuan Sosial Korban Bencana Alam, Depsos, I Wayan Wirawan.

     

Wayan menjamin bahwa kebutuhan beras di daerah bencana tak akan menjadi kendala. Itu karena Depsos menggunakan sistem Direct Order (DO). Yakni bekerjasama dengan Bulog, agar segera mendistribusikan beras DO ke setiap provinsi. Dengan  DO tersebut secara rutin di provinsi tersedia minimal 50 ton, sedangkan di kabupaten tersedia paling sedikit 5 ton. "Kalau di provinsi terjadi bencana dan kebutuhan beras melebihi 50 ton, mereka akan langsung melapor ke Depsos, dan Depsos akan mengeluarkan DO lagi untuk menutupi kebutuhan," kata Wayan.

     

Wayan mengatakan bahwa distribusi barang bantuan sudah dikirimkan ke Jawa Tengah dan Jawa Timur. Bantuan itu antara lain, makanan tambahan dan biskuit, lauk pauk (kecap, sambal, minyak goreng, ikan kemasan kaleng), pakaian (kain sarung, kain panjang, kaos, daster, selimut, seragam SD, kemeja),  termasuk alat dapur, family kit, tikar, matras, dan foodware.

     

Selain itu barang keperluan evakuasi yang sudah dikirimkan antara lain perahu evakuasi (dolphin), perahu karet bermesin genset, tenda pleton, tenda regu, tenda keluarga, tenda gulung, velbed alumunium, alat dapur lapangan, pelampung, alat komunikasi, dan water closet.

JAKARTA— Walaupun belum menerima laporan resmi dari sejumlah daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur, Departemen Sosial (Depsos) memastikan bahwa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News