Desa di Sulawesi Mendadak jadi Kampung Orang Tiongkok
Senin, 02 Januari 2017 – 05:44 WIB
Selebihnya, mereka akan menunjukkan ekspresi menolak dengan bahasa Mandarin. ”Tidak mau, tidak mau,” ujar Liu Sandong, warga Tiongkok yang bekerja di proyek pembangunan smelter nikel milik PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI).
Ribuan pekerja asal Tiongkok itu menghidupkan perekonomian Desa Morosi. Namun, di sisi lain, ada potensi yang lepas karena seharusnya pekerjaan kasar bisa diisi orang Indonesia yang masih banyak yang menganggur. (tyo/c9/ang)
JPNN.com - Suasana jalan Desa Morosi, Kecamatan Morosi, Konawe, Sulawesi Tenggara tampak lengang Jumat (30/12) siang itu.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- PMI di Taiwan Demo Berulang Kali, Tolak Perlakuan Buruk Penyalur Jasa
- Malaysia Buka Lowongan untuk Perawat Asing di RS Swasta
- Menaker Ajak Peminat Kerja di Jepang Manfaatkan Skema Pekerja Berketerampilan Khusus
- Australia Utara Kekurangan Pekerja Terampil Hingga Mendatangkannya dari Inggris
- Menaker Ida Ungkap Industri Pertambangan di Sultra Butuh Tenaga Kerja Berkompeten
- Heboh Video TKA Adu Jotos dengan Warga Lokal di Lebak, Ternyata Begini Faktanya