Dikepung Polisi Berseragam ala Densus 88, Delapan PNS tak Berkutik

Dikepung Polisi Berseragam ala Densus 88, Delapan PNS tak Berkutik
Sebanyak 66 orang digelandang di Mapolda Kalteng karena kedapatan bermain judi dadu gurak di Jalan Temanggung Tilung, (21/6). Delapan di antaranya berstatus PNS. Foto: Agus Pramono/Kalteng Pos/JPNN.com

jpnn.com, PALANGKA RAYA - Tim Crisis Response Team (CRT) Dragon Polda Kalteng bergerak menyikapi banyaknya laporan dari masyarakat mengenai perjudian dadu gurak.

Puluhan anggota berseragam hitam ala anggota Densus 88 itu menyerbu lokasi perjudian dadu gurak di Jalan Temanggung Tilung XVI, Rabu (21/6) dini hari.

Mereka yang sedang asyik berjudi langsung kocar-kacir. Anggota yang membekali diri dengan senjata laras panjang itu membuat keder para penjudi.

Hasilnya, sebanyak 66 orang yang diduga pelaku perjudian tak berhasil kabur. Delapan di antaranya berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS). Mereka pun diinapkan di Mapolda Kalteng.

“Bahkan, enam orang setelah kita cek urine hasilnya positif. Kita serahkan ke BNN Kalteng untuk proses selanjutnya,”ujar Kapolda Kalteng, Brigjen Pol Anang Revandoko melalui Dirreskrimum Kombes POL Ignatius Agung Prasetyoko, kepada awak media.

Dikatakan Kapolda Kalteng Brigjen Pol Anang Revandoko melalui Dirreskrimum Polda Kalteng Kombes Pol Ignatius Agung Prasetyoko, kedelapan PNS tersebut diamankan karena terjaring dalam operasi cipta kondisi pada bulan Ramadan dan menjelang lebaran.

Sebagaimana Operasi Ramadniya Telabang Tahun 2017 yang telah diinstrukan kepada seluruh jajaran aparat kepolisian di Kalteng.

“Kami berupaya untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Dengan menindak penyakit masyarakat (pekat) yang termasuk seperti perjudian, prostitusi, perbuatan asusila, premanisme, miras, narkoba,” ungkap Agung, Rabu (21/6).

Tim Crisis Response Team (CRT) Dragon Polda Kalteng bergerak menyikapi banyaknya laporan dari masyarakat mengenai perjudian dadu gurak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News