F1 Terapkan Pengunci Ban Ganda
Sabtu, 31 Agustus 2013 – 14:38 WIB
PARIS - Demi keselmatan di area pitlane, FIA memperketat regulasi. Kali ini yang menjadi perhatian adalah perangkat pengunci ban di tiap mobil Formula 1. Regulasi baru tersebut bakal aktif saat berlangsungnya Grand Prix Singapura pada 22 September.
Peningkatan keamanan di pitlane saat berlangsungnya pitstop jadi fokus setelah seorang awak kamera mengalami cedera di GP Jerman. Dia terkena hantaman ban yang lepas dari mobil Mark Webber (Red Bull-Renault). Meski tak sampai menimbulkan korban jiwa, FIA segera memberlakukan regulasi baru di balapan berikutnya, yaitu awak kamera dilarang berada di pitlane saat berlangsungnya balapan.
Baca Juga:
Insiden di Sirkuit Nuerburgring tersebut menunjukkan kelemahan dari regulasi lama F1. Mobil-Mobil F1 memang hanya dilengkapi dengan satu pengunci ban. Sehingga, jika kunci tersebut tak berfungsi, tak ada bagian lain yang mencegah terlontarnya ban.
Untuk mencegah hal itu terjadi lagi, FIA membuat regulasi pengunci ban ganda. Dengan sistem itu, meski mobil melaju saat ban belum terpasang sempurna seperti kasus Webber, ban tidak akan terlempar.
PARIS - Demi keselmatan di area pitlane, FIA memperketat regulasi. Kali ini yang menjadi perhatian adalah perangkat pengunci ban di tiap mobil Formula
BERITA TERKAIT
- Lebih Kompak, Jakarta Pertamina Tidak Takut Tim Super Buatan BIN
- Persija Jakarta Pukul Persis Solo, Ada 37 Gol di Pekan ke-31
- Duet Hany Budiarti dan Giovanna Milana Siap Jadi Senjata JPE di Proliga 2024
- Proliga 2024: Jakarta Pertamina Pertamax Mewaspadai Kekuatan Sang Juara Bertahan
- Persija Jakarta Vs Persis Solo 0-0 di Babak Pertama, Gavin Kwan Kena Kartu Merah
- Pelatih Australia Beri Kesan Positif kepada Timnas U-23 Indonesia