Fahri Hamzah Minta Polisi Tak Cari - Cari Kesalahan Kivlan

Fahri Hamzah Minta Polisi Tak Cari - Cari Kesalahan Kivlan
Eggi Sudjana (kiri) dan Kivlan Zen memimpin massa GERAK berunjuk rasa di depan Bawaslu, Jakarta, Kamis (9/5). Foto: Aristo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fahri Hamzah menyayangkan penetapan tersangka mantan Kepala Staf Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat Mayor Jenderal (Purn) Kivlan Zen.

Dia mengatakan, tidak seharusnya Kivlan dipidana karena kasus senpi.

"Kalau pensiunan itu kan ada transisinya, dari memegang senjata dengan izin dari Mabes TNI, menjadi izin dari Mabes Polri setelah dia menjadi orang sipil. Transisi ini menurut saya jangan otomatis jadi pidana," kata Fahri di gedung DPR, Jakarta, Jumat (31/5).

BACA JUGA : Prabowo di Eropa, Sandiaga ke Amerika, Kivlan Zen Dipenjara

Menurut Fahri, seharusnya ada tahapan untuk mengingatkan maupun menyurati, kalau ketahuan memiliki senjata yang tidak ada izinnya.

"Sebab, setahu saya semua tentara itu punya senjata yang izinnya ke Mabes TNI," tegasnya.

Politikus asal Nusa Tenggara Barat itu mengaku setuju jangan sampai ada kesan kesalahan Kivlan sengaja dicari-cari.

"Karena dia sudah menjadi target lalu apa pun kesalahannya dicari. Saya mengingatkan itu saja," ungkapnya.

Mayor Jenderal Purnawirawan Kivlan Zen dijadikan tersangka dalam kasus dugaan makar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News