Fakta Terbaru Kasus First Travel

Fakta Terbaru Kasus First Travel
Rumah Andika Surachman dan Anniesa Desvitasari Hasibuan, pemilik First Travel, di Jalan Taman Venesia Selatan, Sentul Kabupaten Bogor, Senin (14/8). Foto: Putra/Metropolitan/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Fakta seputar kebohongan pasangan bos First Travel, Andika Surachman dan Anniesa Hasibuan, satu per satu terungkap. Yang terbaru adalah data jumlah jamaah First Travel.

Selama ini Andika dan Anniesa mengaku kepada penyidik bahwa jumlah jamaah yang belum berangkat ke Tanah Suci hanya 35 ribu orang.

Namun, dari penyidikan polisi, jumlah korban jauh lebih besar, yakni 50 ribu orang.

Jumlah korban tersebut masih mungkin bertambah mengingat amburadulnya pengelolaan berkas dan data jemaah First Travel.

Penyidik menemukan secarik kertas bertulisan doa untuk mencari barang yang hilang.

Seorang penyidik yang ditemui di kantor Bareskrim kemarin (16/8) menuturkan, jumlah korban memang tidak jelas. Fakta saat ini, ditemukan berkas yang memastikan jumlah korban mencapai 50 ribu orang.

’’Ini ada foto kertas yang ada doa mencari barang hilang, untuk menemukan berkasnya. Sekacau itulah manajemen First Travel,’’ ujarnya sambil menunjukkan foto dan menepuk jidat.

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divhumas Polri Kombespol Martinus Sitompul membenarkan bahwa jumlah jamaah umrah First Travel yang belum diberangkatkan mencapai 50 ribu orang.

Fakta seputar kebohongan pasangan bos First Travel, Andika Surachman dan Anniesa Hasibuan, satu per satu terungkap. Yang terbaru adalah data jumlah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News