Ganjil Genap Sudah Sampai Tambun

Ganjil Genap Sudah Sampai Tambun
Kendaraan ber-plat ganjil dilarang masuk tol dan berbalik arah saat penerapan hari pertama kebijakan ganjil genap di depan pintu masuk tol Bekasi barat 1, Cikampek, Selasa (13/3). Ganjil genap berlaku pukul 6 hingga 9 pagi. Ilustrasi : Iwan T/Indopos

jpnn.com, BEKASI - Setelah pintu gerbang tol (GT) Bekasi Barat, penerapan ganjil-genap diperluas hingga gerbang tol Tambun ruas kendaraan yang akan melintasi tol Jakarta-Cikampek. Tahapan uji coba ganjil-genap itu mulai dilakukan Kamis (15/11) hingga dua pekan mendatang.

”Penerapan ganjil genap di tol Tambun ini baru sebatas uji coba. Rencananya uji ini akan kami lakukan selama dua minggu ke depan,” kata General Manager Tol Jakarta-Cikampek PT Jasa Marga, Raddy R Lukman, Kamis (15/11).

Dia menambahkan, dengan diberlakukannya perluasan ganjil-genap ke GT Tambun, pihaknya berharap bisa berdampak mengurangi kepadatan tol Jakarta-Cikampek. Seperti sebelumnya yang diberlakukan di dua GT Bekasi Barat dan Tol Bekasi Timur.

Selain itu dia berharap, masyarakat dapat memaksimalkan aktivitasnya dengan memanfaatkan transportasi masal seperti Transjabodetabek yang telah disediakan. "Kami berharap, hasilnya seperti yang sebelumnya kita lakukan di GT Bekasi Barat dan GT Bekasi Timur, bisa mengurangi kepadatan kendaraan di jam padat," ucapnya juga.

Sementara itu, Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Jasa Marga Cabang Jakarta - Cikampek, Hendra Damanik mengatakan pemberlakuan sistem ganjil genap di tol Tambun sebagai upaya untuk memecah kepadatan di jalan tol yang terjadi hampir setiap saat tersebut. "Berlakunya mulai Kamis (15/11)," ujarnya.

Dia menjelaskan, pemberlakuan sistem ganjil-genap di GT Tambun itu sama seperti pintu tol lainnya, yaitu mulai pukul 06.00 WIB- 09.00 WIB. Pembelakuan ganjil-genap di GT Tambun sebetulnya sudah tertuang dalam Peraturan Menteri (Permen) Nomor 18 Tahun 2018 tentang Pengaturan Lalu Lintas Selama Masa Pembangunan Proyek Infrastruktur Strategis Nasional di Ruas Tol Jakart-Cikampek.

”Pertama, mengoptimalkan regulasi yang sudah ada, yaitu PM 18/2018, sudah berlaku untuk di pintu tol Bekasi Barat dan pintu tol Bekasi Timur, sekarang baru diterapkan di pintu tol Tambun," terangnya juga.

Meski demikian, katanya juga, PT Jasa Marga bersama Kemenhub dan kepolisian akan mulai melakukan sosialisasi di gerbang tol yang berada di Perumahan Grand Wisata tersebut. Bahkan, pihak Kemenhub, kata dia juga, akan menyediakan sekitar 100 bus di GT Tambun untuk mengakomodasi masyarakat yang biasanya melewati tol tersebut dengan kendaraan pribadi.

Setelah pintu gerbang tol (GT) Bekasi Barat, penerapan ganjil-genap diperluas hingga gerbang tol Tambun

Sumber Indopos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News