Gergaji Teralis, 17 Tahanan-Napi Kabur dari Rutan Palembang
jpnn.com, PALEMBANG - Kasus tahanan dan narapidana melarikan diri dari rumah tahanan terulang kembali. Kali ini terjadi di Palembang. Sedikitnya 17 tahanan kabur dari Rutan Klas I Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (26/5) pukul 01.30 WIB.
Kaburnya tahanan tersebut baru diketahui petugas sekitar pukul 01.45 WIB. Hingga tadi malam, sudah 10 orang yang kembali tertangkap. Masih 7 yang kabur.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, Minggu (21/5), sebanyak 28 penghuni Blok E 9 kasus narkoba, dipimpin Ujang (napi yang divonis 11 tahun) melakukan rapat koordinasi. Mereka membahas rencana kabur. Namun, hanya 17 napi yang merespon, 11 lainnya menolak ikut.
Ke-17 tahanan dan napi yang kabur yaitu Dedi Suprianto, Basri, Roni, Saidi, Jepriansyah, Abdullah Sani,Yogi Ari Lapasandi, dan M Andi Sukri. Kemudian Marsum Jepri alias Ujang (otak pelarian), Bastoni, Bustamil, Udin, Sandi Sutrisno, Pirli, Okta Azizi, Ical dan Usman Gumanti.
Memanfaatkan kelengahan petugas, sejak Minggu (21/5), pukul 24.00 WIB, Ujang meminta Okta memotong terali kamar mandi pakai gergaji besi yang disiapkan Pirli. Terali dipotong bergantian antara Okta, Pirli dan Udin hingga pukul 03.00 Wib. Pemotongan teralis berlangsung terus hingga Kamis (25/5).
Jumat (26/5), pukul 01.45 WIB, setelah 12 teralis terpotong, Ujang keluar duluan. Diikuti Pirli dan 15 tahanan serta napi lain.
Sedangkan 11 orang yang tidak mau ikut diancam Ujang apabila melapor. Mereka mencoba melarikan diri melalui pos 4 dengan cara merusak terali besi yang ada di dalam kamar Blok E No 9 atau blok khusus narkotika.
“Mereka memanjat tembok Rutan setinggi 9 meter dengan cara menyambung sembilan kain sarung ke kawat berduri yang ada di atas tembok tadi,” jelas Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Sumsel, Sudirman D Hurry yang ditemui di Rutan Klas I Palembang, kemarin (26/5).
Kasus tahanan dan narapidana melarikan diri dari rumah tahanan terulang kembali. Kali ini terjadi di Palembang. Sedikitnya 17 tahanan kabur
- KA Expres Rajabasa Tabrak Bus Putra Sulung, Satu Orang Meninggal Dunia
- Viral Video Napi Berbuat Mesum di Dalam Lapas, Kadiv Pemasyarakatan Jateng Buka Suara
- Innalillahi, Bocah SMP Tewas Terlindas Truk di Palembang, Begini Kejadiannya
- M-Banking Diretas Orang, Warga Palembang Kehilangan Uang Sebesar Rp 700 Juta
- Sukses Ungkap Kasus Pembunuhan Sadis di Macan Lindungan Palembang, Tim Gabungan Dapat Pin Emas
- Pj Gubernur Sumsel Sidak ke Sejumlah OPD, Komitmen Menjalankan Tugas