Ini Kata Pelatih Myanmar Usai Beri Pil Pahit Buat Milla
jpnn.com, BOGOR - Myanmar sukses memberikan pil pahit buat Luis Milla yang melakoni debut menukangi Timnas Indonesia. Myanmar menang 3-1, di Stadion Pakansari, Selasa (21/3).
Nah, meski menang, pelatih Myanmar Gerd Seize mengaku tak mau terlalu bersukacita. melihat hasil kemenangan timnya 3-1 atas tuan rumah Indonesia di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (21/3) petang.
Buat dia yang terpenting adalah tujuannya menyatukan permainan tim senior dan tim U-23 mereka bisa tercapai. "Saya tidak peduli dengan hasil akhir, kami semua ingin datang ke Indonesia untuk memantapkan tim. Hasil bagus sejauh ini telah kami dapatkan, dan kami lihat pemain senior dan muda kami menemukan perannya," kata dia dalam jumpa pers usai laga di Stadion Pakansari.
Memang tujuan utama pelatih asal Jerman tersebut adalah untuk menyatukan tim jelang laga kualifikasi Piala Asia melawan India pada 28 Maret mendatang. Melihat hasil ini, ada yang perlu dibenahi terutama dari kemampuan pemain keluar dari tekanan.
Dia menjelaskan, Indonesia sebenarnya mampu tampil bagus di babak pertama. Karena itu mereka kecolongan dan mencoba bangkit dan bermain lebih naik untuk menutup ruang gerak pemain-pemain Indonesia.
"Kami mendapatkan pengalaman bagus hari ini, melawan Indonesia," ucapnya. (dkk/jpnn)
Myanmar sukses memberikan pil pahit buat Luis Milla yang melakoni debut menukangi Timnas Indonesia. Myanmar menang 3-1, di Stadion Pakansari, Selasa
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Luar Biasa, Timnas Indonesia yang Tak Berhenti Cetak Sejarah
- Shin Tae-yong Mengerucutkan 29 Nama Pemain Timnas Indonesia U-23
- Ado Den Haag Beri Hadiah kepada Rafael Struick
- Pengalaman tak Biasa Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On Merasakan Atmosfer SUGBK
- Update Ranking FIFA: Timnas Indonesia Melompat Paling Tinggi
- Perasaan Pelatih Fortuna Sittard Seusai Ragnar Oratmangoen Debut di Timnas Indonesia