Istri Tahu Posisi Suami dari GPS, tapi Keberadaan Rifki Masih Misterius

Istri Tahu Posisi Suami dari GPS, tapi Keberadaan Rifki Masih Misterius
Kondisi mobil Mitsubishi Mirage ringsek setelah jatuh di dasar jurang di wilayah Wanagiri, Kecamatan Sukasada pada 26 Januari 2019 lalu. Foto: I Putu Mardika/Bali Express/JPNN.com

jpnn.com, DENPASAR - Rifki Cahyadi, 36, pengemudi mobil yang mengalami kecelakaan lalu lintas (lakalantas), hingga kini tidak jelas keberadaannya.

Lelaki yang berlamat di Jalan Wirasatya VII, Nomor 3 A, Tukad Balian, Denpasar ini diduga terjatuh ke dalam jurang di wilayah Desa Wanagiri, Kecamatan Sukasada, saat kecelakaan tunggal pada 26 Januari 2019 lalu.

Saat ini, petugas dari Polsek Sukasada bersama Tim Basarnas dikerahkan untuk melakukan pencarian. Total, sejak kejadian hingga Jumat (8/2), sudah 13 hari Rifki tidak ada kabarnya.

Peristiwa jatuhnya mobil yang dikendarai Rifki ke jurang mengemuka setelah istri korban, Chyntia Dini Poernamasari, 32 mencoba melacak global positioning system (GPS) yang ada di mobil Mitsubishi Mirage DK 1186 OA milik sang suami.

Rupanya GPS menunjukkan mobil itu berada di dasar jurang wilayah Desa Wanagiri. Polisi dibantu keluarga korban pun mendatangi TKP.

Benar saja. Mobil tersebut ditemukan dalam posisi terbalik di dasar jurang. Namun anehnya, petugas justru menemukan mobil itu dalam keadaan kosong. Sedangkan sang pengemudi, yakni Kadek Rifki Cahyadi hingga kini belum diketahui keberadaanya.

Kasubag Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya mengatakan, setelah berhasil ditemukan di dasar jurang, mobil tersebut kemudian diderek pada 27 Januari 2019. Selanjutnya mobil yang sudah kondisinya ringsek itu dititipkan di depan Mapolres Buleleng.

Hanya saja, pihaknya belum bisa memastikan apakah Rifky menjadi korban lakalantas atau tindakan kriminal. “Anggota bersama tim Basarnas mencoba melakukan pencarian di sekitar TKP ditemukannya mobil tersebut. Namun sementara hasilnya nihil, yang bersangkutan belum ditemukan," ujarnya saat ditemui Kamis (7/2).

Terlacak dari GPS, posisi mobil berada di dasar jurang, tapi sudah 13 hari keberadaan si pengemudi belum diketahui.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News