Jelang Lebaran, Masih Ada Bus Belum Layak Jalan

Jelang Lebaran, Masih Ada Bus Belum Layak Jalan
Pemudik saat menunggu kedatangan bus di Terminal Bus Terpadu Sentra Timur Pulo Gebang, Jakarta, Rabu (21/6). H-4 Lebaran, 27.610 pemudik sudah diberangkatkan oleh 895 bus. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, TRENGGALEK - Jelang arus mudik Lebaran tahun ini, sebagian penyedia jasa angkutan umum masih belum melengkapi kendaraannya sesuai dengan standar.

Ini terbukti ketika dilakukan operasi gabungan antara Polres, Dinas Perhubungan (Dishub), dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) di Terminal Surodakan, Trenggalek, Jatim ditemukan dua unit bus yang tidak layak beroperasi.

Dari pantauan Jawa Pos Radar Trenggalek di lokasi operasi yang dimulai sekitar pukul 08.00 tersebut, dilakukan pengecekan komponen setiap armada bus yang menunggu penumpang di terminal.

Pengecekan kelayakan itu meliputi fungsi berbagai komponen pada bus. Misalnya, rem maupun rem tangan, lampu sein, dan roda depan yang tidak boleh kanisir.

Hasilnya, ditemukan dua unit bus yang tidak layak beroperasi karena rem tangan tidak berfungsi, kaca sein yang tidak jelas terlihat, juga roda depan berkanisir.

''Dua unit kendaraan tersebut berupa bus jurusan Trenggalek-Ponorogo dan Trenggalek-Madiun. Satu di antaranya rusak parah, makanya langsung kami kandangkan,'' ungkap Kanit Dikyasa Satlantas Polres Trenggalek Iptu Agustyo.

Bukan hanya itu, tim gabungan juga mengecek kecocokan nomor rangka serta nomor mesin dua armada tersebut dengan surat tanda nomor kendaraan (STNK) yang dimiliki.

Hasilnya, nomor rangka maupun nomor mesin dua armada itu tidak cocok dengan STNK yang dibawa.

Pemerintah akan terus lakukan operasi untuk memastikan seluruh armada angkutan layak jalan termasuk bus mudik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News