Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Sembako Mulai Naik 

Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Sembako Mulai Naik 
Ilustrasi pedagang cabai. Foto: Radar Madiun/JPNN

jpnn.com, PADANG - Jelang natal dan tahun baru, harga barang kebutuhan pokok di sejumlah kota dan kabupaten di Sumbar mulai melonjak.

Tujuh barang kebutuhan pokok (Sembako) mengalami kenaikan, dan enam barang kebutuhan pokok lainnya masih stabil.

Barang kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan adalah buncis, telur, kentang, cabai, beras, ayam dan bawang merah. Sedangkan yang stabil adalah gula, minyak goreng dan daging, bawang putih, wortel dan terigu.

Pedagang Pasar Pariaman, Armen menuturkan, sepekan terakhir harga cabai terus naik. Semula hanya Rp30 ribu per Kg, namun kini sudah diangka Rp50 ribu per Kg. Kenaikan harga ini disinyalirkan karena faktor cuaca atau hujan yang terjadi secara terus menerus.

”Kondisi ini, mengakibatkan pasokan cabai kualitasnya tidak sebaik sebelumnya. Para pedagang tak punya pilihan lain,” ucapnya

Stok cabai yang banyak beredar di Pariaman saat ini berasal dari Curup, Provinsi Bengkulu, dan dari Padangpanjang. Armen memprediksi harga cabai bakal terus naik, jika kondisi cuaca masih hujan dan badai.

Komoditi sayuran di antaranya buncis juga mengalami kenaikan hingga 100 persen. Biasanya Rp 6 ribu per Kg menjadi Rp 12 ribu per Kg. Begitu juga dengan kentang, naik dari Rp 10 ribu per kilogram menjadi Rp 12 ribu. Kenaikan harga juga dialami telur, dari Rp 34 ribu per karton menjadi Rp 38 ribu.

Bahan pokok seperti beras juga mengalami kenaikan, mesti relatif tipis. Beras super sokan naik dari Rp 12 ribu per kg menjadi Rp13 ribu. Sedangkan beras sokan biasa naik dari Rp11 ribu menjadi Rp12 ribu.

Jelang natal dan tahun baru, harga barang kebutuhan pokok di sejumlah kota dan kabupaten di Sumbar mulai melonjak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News