Jleb! Bersimbah Darah usai Berpesta
jpnn.com, BOLAANG MONGONDOW - Nasib tragis dialami Brando Kapoyos (19), warga Desa Pinompian, Jaga IV, Kecamatan Dumoga, Kabupaten Bolmong, Sulut.
Dia harus naik ke meja oeprasi di rumah sakit setelah mendapat satu tikaman di bagian lengan kiri menembus paru-paru.
Pelakunya biasa dipanggil Darman (20-an). Insiden berdarah itu terjadi di acara syukuran pesta pernikahan di Desa Pinompian, Kecamatan Dumoga, Sabtu (18/3) malam, sekira pukul 23.00 Wita.
Ditemui di rumah sakit, keluarga korban menuturkan, sebelum kejadian, pria satu anak ini mendatangi undangan pesta salah satu warga setempat yang menggelar syukuran perkawinan.
Asik menikmati suasan pesta, korban baru menyadari ternyata malam telah larut, dan dirinya memutuskan untuk pulang.
Malangnya, baru saja beranjak meninggalkan bangsal pesta, tiba-tiba dia diserang Darman, yang diketahui sudah dalam kondisi mabuk.
Tanpa sebab, pelaku menghujamkan tikaman telak bersarang di lengan kiri hingga tembus ke bagian paru-paru korban.
Sontak, korban langsung tersungkur bersimbah darah dan meminta pertolongan warga.
Nasib tragis dialami Brando Kapoyos (19), warga Desa Pinompian, Jaga IV, Kecamatan Dumoga, Kabupaten Bolmong, Sulut.
- Pelaku Penikaman Masal di Sydney Disebut Tidak Mencurigakan
- Pegawai Inspektorat Ditemukan Bersimbah Darah Seusai Ditikam OTK
- Tagih Utang, Pria di Mataram Bersimbah Darah Ditikam Pakai Badik
- Polisi Minta Warga Tidak Menggelar Pesta Malam Hari Menjelang Pengumuman Hasil Pemilu
- Ibu dan Anaknya Ditemukan Bersimbah Darah di Tepi Jalan, Pelakunya Tak Disangka
- Tragis, M Tewas Tertikam Saat Melerai Ayah dan Ibu yang Bertengkar