Kalau Ada Jenderal Polisi Terlibat, Sebutkan, Buktikan, Novel!
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Hidayat Nur Wahid (HNW) mengatakan, dugaan keterlibatan oknum jenderal polisi di balik kasus penyiraman air panas terhadap Novel Baswedan, harus dibuktikan kebenarannya.
Secara prinsip, HNW menyesalkan kenapa kasus seperti yang dialami Novel tidak kunjung tuntas. Padahal Polri memiliki kemampuan yang mumpuni. Itu bisa dibuktikan dengan terungkapnya jaringan terorisme di banyak tempat.
"Kalau polisi bisa tangkap teroris di kampung-kampung sana, masa yang di Jakarta, di tengah banyak orang melihat. Kan ini kejadiannya bukan di jalan tapi di lingkungan masjid banyak orang yang melihat tapi kok belum selesai," ujar HNW di kompleks Parlemen Jakarta, Jumat (16/6).
Karena itu, dia berharap kasus bisa mengungkap kasus penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu, terlepas dari latar belakangnya. Sebab, persoalan ini berkaitan dengan kepercayaan publik pada institusi Polri.
Selain itu, dia juga mendorong Novel Baswedan untuk terbuka kepada penyidik Polri jika pernyataannya di media asing tersebut didasarkan bukti yang kuat. Bukan asal melempar isu yang belum tentu kebenarannya.
"Yang disampaikan Novel diteruskan oleh polisi. Kalau ada jenderal polisi yang terlibat, sebut namanya, buktikan supaya semuanya klir, tidak menggantung dan jadi polemik," pungkas dia. (fat/jpnn)
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Hidayat Nur Wahid (HNW) mengatakan, dugaan keterlibatan oknum jenderal polisi di balik kasus penyiraman
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid Minta Definisi Keluarga di RUU KIA Dilengkapi
- Solid, HNW PKS Ungkap 5 Fraksi Berkomitmen Mengajukan Hak Angket di DPR
- Sahroni Menilai Kortas Tipikor Polri Akan Jadi Era Baru Pemberantasan Korupsi
- HNW Kritik Rencana Menag Yaqut Persiapkan KUA Bisa Melayani Pernikahan Semua Agama
- Visa Turis untuk Umrah Diizinkan Saudi, Ustaz HNW Minta Aturan Ini Segera Direvisi
- Real Count Sementara, HNW Tertinggi di Dapil II DKI Jakarta, Once Mekel dan Uya Kuya Sebegini