Kapasitas Produksi Industri Pengolahan Naik Tipis
Kenaikan kapasitas produksi tertinggi dialami sektor pertanian, perkebunan, peternakan, kehutanan, dan perikanan yang naik 5,66 poin menjadi 72,28 persen.
Selanjutnya, sektor industri pengolahan terpantau naik 2,95 poin menjadi 75,43 persen. ’’Realisasi tenaga kerja juga meningkat,’’ katanya.
Harga jual produk pelaku usaha juga terpantau tidak naik. Bahkan, harga jual barang lebih rendah 6,51 poin jika dibandingkan dengan triwulan pertama 2017.
Meredanya tekanan dialami seluruh sektor ekonomi, terutama industri pengolahan dan jasa.
Nilai investasi juga stabil, bahkan tiga sektor mencatatkan kenaikan nilai investasi.
Yakni, industri pengolahan, PHR, dan pertanian. Hasil survei merekam akses kredit ke perbankan juga cukup mudah. (res/c22/noe)
Industri pengolahan serta perdagangan, hotel, dan restoran (PHR) bertumbuh pada triwulan ketiga 2017.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Truk Kecelakaan di Jalur Jember-Banyuwangi, Macet Sampai 4 Kilometer
- Mobil Ambulans Bawa Rombongan Halalbihalal Terguling di Tulungagung
- Calon PPPK 2023 Teken Perjanjian Kerja, Bakal Dievaluasi Tiap Tahun
- Minibus Pengangkut Pengantin Masuk Jurang di Trenggalek, 1 Orang Tewas
- Masyarakat Diminta Waspada Potensi Awan Panas Gunung Semeru
- Motif Pembunuhan di Gunung Katu Malang Terungkap, Tersangka Marah Diajak Begituan