Kasus DW Dinilai Terlalu Dipaksakan ke Pengadilan
Sabtu, 07 Juli 2012 – 13:28 WIB
JAKARTA - Reza Edwijayanto, anggota tim kuasa hukum tersangka korupsi dan pencucian uang Dhana Widyatmika (DW), mengatakan kasus yang membelit kliennya sangat dipaksakan untuk sampai ke pengadilan. Reza menegaskan bahwa penyidik tidak punya cukup bukti untuk meneruskan kasus Dhana. Sebelumnya, pertengahan Februari lalu, DW ditetapkan sebagai tersangka dugaan korupsi pajak oleh Kejaksaan Agung. DW diduga memiliki uang sebesar Rp60 milyar, disimpan di beberapa bank. Kasus ini bermula dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang melansir laporan hasil analisis transaksi senilai US$250.000, yang menyangkut seorang PNS. Belakangan pegawai itu diketahui bernama Dhana Widyatmika.
“Kasus ini terlalu dipaksakan sampai ke pengadilan. Semestinya ini harus dihentikan karena penyidik tak punya cukup bukti,” kata Reza, kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (7/7).
Senin 2 Juli lalu, DW menjalani sidang perdana di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta dengan dakwaan tim jaksa penuntut umum (JPU) Kejaksaan Agung berupa pasal-pasal tindak pidana korupsi dan pencucian uang.
Baca Juga:
JAKARTA - Reza Edwijayanto, anggota tim kuasa hukum tersangka korupsi dan pencucian uang Dhana Widyatmika (DW), mengatakan kasus yang membelit kliennya
BERITA TERKAIT
- Yandri Susanto: Seluruh DPW dan DPD Minta Zulhas Kembali Pimpin PAN
- Bertemu Ketua KWI, DPP Patria Bahas Sejumlah Agenda Strategis Termasuk Kedatangan Paus Fransiskus
- PKS Bakal Sambangi Markas PKB Malam Ini, Bahas Pertemuan Cak Imin-Prabowo?
- Tiga Organisasi Sukarelawan Tawarkan Blueprint untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Apa Kabar RPP Manajemen ASN? Honorer & PPPK Ajukan 5 Tuntutan
- Ketua MPR Publikasikan Hasil Riset Ilmiah 4 Pilar Kebangsaan, Ungkap Masalah di Kepri