Kaum Muda Harus Berani Terjun ke Dunia Politik

Kaum Muda Harus Berani Terjun ke Dunia Politik
Acara “Pendidikan Etika dan Budaya Politik Dalam Rangka Mendukung Agenda Demokrasi Pemilu Serentak 2019” di Kota Pontianak, Selasa (24/10). Foto: Istimewa for JPNN.com

jpnn.com, PONTIANAK - Direktur Politik Dalam Negeri Ditjen Polpum Kemendagri Bahtiar mendorong kalangan muda untuk berani terjun ke dunia politik.

Modal untuk terjun ke dunia politik, kata Bahtiar, kemampuan diri yang didukung kesediaan dan kemauan, tanpa adanya unsur paksaan.

Bahtiar mengatakan hal tersebut di acara “Pendidikan Etika dan Budaya Politik Dalam Rangka Mendukung Agenda Demokrasi Pemilu Serentak 2019” di Kota Pontianak, Kalbar, Selasa (24/10). Acara digelar Direktorat Politik Dalam Negeri Ditjen Polpum.

“Pendidikan politik bagi pemilih pemula sebenarnya dimaksudkan untuk mewujudkan, setidak- tidaknya menyiapkan kader- kader yang dapat diandalkan untuk memenuhi harapan masyarakat luas. Dalam arti yang benar- benar memahami semangat yang terkandung dalam perjuangan sebagai kader bangsa,” terang doktor ilmu pemerintahan itu.

Ditekankan, sebagai warga negara, kaum muda harus sanggup mengabdikan diri untuk ikut serta dalam membangun negara.

“Sebagai pemula muda, peran serta dalam pembangunan dapat diwujudkan dengan upaya yang bermanfaat bagi kepentingan rakyat banyak,” di hadapan sekitar 150 orang peserta yang terdiri dari mahasiswa dan siswa sekolah serta organisasi kepemudaan.

Di tempat yang asama, Didi Sudiana, Sekretaris Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri mengatakan bahwa pendidikan politik bagi pemilih pemula sangat penting diadakan karena pemilih pemula yang baru memasuki usia hak pilih tentunya belum memiliki jangkauan politik yang luas untuk menentukan ke mana suara mereka akan dijatuhkan.

“Pentingnya pendidikan politik pemula sebagai upaya membangun kesadaran berpolitik dan memberikan pengetahuan yang memadai sehingga mereka dapat berpikir secara rasional dalam pengambilan keputusan dan penggunaan hak politik secara sadar dan rasional,” ucapnya.

Modal untuk terjun ke dunia politik, kata Bahtiar, kemampuan diri yang didukung kesediaan dan kemauan, tanpa adanya unsur paksaan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News