Kemenkes dan BPOM Beda Pendapat soal Susu Kental Manis?

Kemenkes dan BPOM Beda Pendapat soal Susu Kental Manis?
Kemenkes Sebut Susu Kental Manis tidak cocok untuk Anak. Foto: Twitter

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terlihat berbeda dalam menyikapi konsumsi susu kental manis.

Melalui akun Twitter, Kemenkes menyebut susu kental manis tidak cocok untuk anak di bawah usia tiga tahun.

Kemenkes juga mengunggah status berisi edukasi mengenai susu kental manis dan cara tepat mengonsumsinya.

“#Tahukah kamu jika SKM dibuat dengan cara menguapkan sebagian air dari susu segar (50%) dan ditambah dengan gula 45-50% ? SKM sendiri mengandung karbohidrat dan gula yang jauh lebih tinggi serta protein yang jauh lebih rendah dari susu bubuk full cream,” cuit @Kemenkes_RI akhir April lalu.

Kemenkes juga menyebut susu kental manis hanya untuk campuran makanan.

Menurut Kemenkes, anak yang mengonsumsi susu kental manis dua gelar sehari akan membuat kebutuhan gula harian berlebihan.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terlihat berbeda dalam menyikapi konsumsi susu kental manis.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News