Ketua Fraksi Golkar Banten Dibekuk

Tersangkut Suap Rp 1,5 M, Buron Dua Bulan

Ketua Fraksi Golkar Banten Dibekuk
Ketua Fraksi Golkar Banten Dibekuk
PANDEGLANG - Setelah buron dua bulan, akhirnya Kejaksaan Negeri (Kejari) Pandeglang dan Polres Pandeglang membekuk HM Acang. Ketua Fraksi Partai Golkar, DPRD Provinsi Banten itu ditangkap lantaran jadi terpidana kasus suap Rp 1,5 miliar pinjaman bank Jabar-Banten kepada Pemkab Pandeglang pada 2006 lalu. Dia dibekuk di persembunyiannya di Pandeglang, Rabu (22/9) sore.

Mantan Ketua DPRD Kabupaten Pandeglang itu ditangkap setelah turunnya amar putusan Mahkamah Agung (MA) terkait vonis 4,6 tahun penjara plus ganti rugi Rp 200 juta atau subsider 6 bulan penjara dengan putusan No.1679/Pid-sus tanggal 30 Maret 2010. Vonis ini diterima Pengadilan Negeri (PN) Pandeglang  13 Juli. ”Dia kami tangkap pukul 15.00 sore,” terang Kasi Pidana Khusus (Kasi Pindus) Kejari Pandeglang, Zainunsyah kepada INDOPOS (grup JPNN) kemarin.

Setelah PN Pandeglang menerima vonis itu, HM Acang yang juga petinggi Partai Golkar Banten itu hilang dan keberadaannya misterius. Namun, dibantu jajaran Reskrim Polres Pandeglang, Kejari Pandeglang terus melakukan pengintaian baik di wilayah Pandeglang, maupun daerah yang dimungkinkan jadi lokasi persembunyian HM Acang.

Setelah dibekuk, ujar Zainunsyah, HM Acang langsung dijebloskan ke Rumah Tahanan (Rutan) Pandeglang beberapa jam setelah ditangkap.

Terkait penangkapan itu, dia mengaku sedikit lega lantaran sebagian tugas yang berkaitan dengan kasus suap Pemkab Pandeglang pada 2006 lalu rampung. ”Kini, HM Acang jadi tanggungjawab Rutan Serang,” cetusnya juga.

PANDEGLANG - Setelah buron dua bulan, akhirnya Kejaksaan Negeri (Kejari) Pandeglang dan Polres Pandeglang membekuk HM Acang. Ketua Fraksi Partai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News