Machfud: Dulu Nomor 2 Saja Jokowi Menang, Apalagi Nomor 1

Machfud: Dulu Nomor 2 Saja Jokowi Menang, Apalagi Nomor 1
Rapat koordinasi dan deklarasi TKD Jokowi - Ma'ruf Amin pose bareng. Foto: for JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Tim kampanye daerah (TKD) Jokowi - KH Ma'ruf Amin di Jawa Timur merapatkan barisan. Dikomandoi mantan Kapolda Jatim, Machfud Arifin, timses Jokowi di Jatim itu menggelar rapat koordinasi dan deklarasi di Surabaya, Selasa (25/9).

Deklarasi ini diikuti ratusan orang. “Alhamdulillah, hari ini seluruh komponen TKD Jatim berkonsolidasi. Kami membahas detail isu per isu untuk mencapai target 70 persen kemenangan Jokowi-KH Mar'uf Amin di Jatim,” ujar Machfud.

Dengan gotong royong seluruh tim, Machfud optimistis target itu bisa digapai. “Ibaratnya, dulu nomor 2 saja Pak Jokowi bisa menang, apalagi sekarang nomor 1,” ujarnya.

Pada Pilpres 2014, Jokowi mendapat nomor urut 2. Sementara untuk Pilpres 2019, Jokowi mendapat nomor urut 1.

Menurut Machfud, strategi mengampanyekan Jokowi sebenarnya cukup sederhana, yaitu tinggal menyampaikan berbagai keberhasilan Jokowi yang sudah dirasakan rakyat.

Machfud: Dulu Nomor 2 Saja Jokowi Menang, Apalagi Nomor 1
Ketua TKD Jokowi - Ma'ruf Amin di Jawa Timur, Machfud Arifin (tengah). Foto: for JPNN.com

“Kemiskinan turun drastis lho, tinggal satu digit, di posisi 9,82 persen, ini terendah sepanjang sejarah karena sebelumnya selalu dua digit. Rakyat merasakan kerja Pak Jokowi,” ujarnya.

“Berton-ton emas diambil dari Papua, tapi jalan-jalan di sana baru terbentang mulus lewat Trans Papua sejak kapan? Mulai 2014 digeber. Itu eranya Pak Jokowi,” imbuh Machfud.

Keberhasilan Jokowi akan dibumikan dalam konteks membangun kedekatan isu dengan pemilih di Jatim.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News